TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyatakan puasa bisa menjadi momentum untuk membangun dan mewujudkan keadilan sosial.
"Ramadan itu bulan penuh berkah, harus kita jadikan tuntunan untuk mewujudkan keadilan sosial," katanya dalam siaran pers yang diterima di Purwakarta, Kamis, 31 Mei 2018.
Hal tersebut, ia melanjutkan, bisa dilakukan dengan mengundang warga sekitar rumah untuk berbuka puasa bersama. Dengan begitu, mereka bisa merasakan berkah Ramadan.
Baca juga: Unggul di Sejumlah Survei, Dedi Mulyadi: Belum Kemenangan Hakiki
Ia mengatakan, berdasarkan pengalaman religiusnya, kebersamaan bersama warga kurang mampu menciptakan kesucian lahir dan batin.
"Misalnya begini, kalau buka puasa, biasanya ingin semua dimakan. Itu akibatnya buruk, bisa ngantuk saat salat Tarawih. Jadi lebih baik makanannya kita bagi untuk warga. Itu ikhtiar kita mensucikan lahir dan batin," ucapnya.
Selain buka puasa bersama, Dedi Mulyadi juga menyatakan zakat fitrah memiliki fungsi sama. Dimensi ibadah tersebut memiliki spektrum sosial. Karena itu, keadilan sosial dia yakini dapat segera terwujud jika zakat konsisten dilaksanakan umat Islam.
Baca juga: Datangi Pasar Singaparna, Dedi Mulyadi Beli Pakaian Dalam Wanita
"Zakat, infak, dan sedekah itu bagian dari cara Islam dalam mengentaskan kemiskinan. Sehingga keadilan sosial dapat segera kita wujudkan," ujarnya.
