Kisah Kemunculan Golput dalam Pemilu, Dipicu Rezim Orde Baru

Ilustrasi golput. Rnib.org.uk
Ilustrasi golput. Rnib.org.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Istilah golput biasanya santer terdengar saat Pemilu. Golput adalah singkatan dari golongan putih yang berarti bersikap untuk tidak memilih. Sejarahnya, saat zaman Orde Baru, masyarakat ogah memilih tiga partai politik. Ketiganya yaitu Golkar, PDIP, dan PPP. Warna surat suara parpol tersebut berturut-turut yaitu kuning, merah dan hijau. Sedangkan kata 'putih' adalah sikap memilih warna putih.

Laman dataindonesia.id menyebutkan ada 34,75 juta orang yang tidak menggunakan hak pilihnya atau golput dalam Pemilu 2019. Jumlah itu setara dengan 18,02% dari daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2019 yang sebanyak 192,77 juta orang.

Baca : Megawati : Kalau Mau Golput, Emang Kamu Makan dari Mana ?

Mengutip laman hukamnas.com golput dapat mencerminkan bangsa yang tidak berdemokrasi. Padahal seluruh lapisan masyarakat diberi kesempatan untuk bisa memilih, tetapi masyarakat memilih golput. Negara yang demokratis, namun dihuni oleh pihak yang tidak mau ikut serta dalam pesta demokrasi. 

Penggunaan hak suara semestinya digunakan dengan cerdas. Walaupun sederhana, tapi penyaluran hak  sebagai pemilih suara bisa menentukan masa depan negara kedepannya. Jika memilih golput, sama artinya dengan membuang  kesempatan untuk berkontribusi menentukan Indonesia lima tahun kedepan.

Golput dinilai bisa menghalangi kemajuan dikarenakan  program pemerintah yang tidak didukung masyarakat. Padahal, ada sebagian masyarakat yang menanti perubahan. Dana yang disiapkan untuk helatan Pemilu juga diabaikan begitu saj.a oleh masyarakat yang golput.

Disarikan dari berbagai sumber, ada beberapa kerugian golput. Diantaranya, kehilangan peran untuk memperbaiki nasib suatu negara atau daerah; Anggaran Pendapatan Bantuan Daerah atau APB terbuang sia-sia. Bahkan, kandidat terburuk bisa terpilih; bila golput saat pilpres, memunculkan celah bagi calon presiden untuk memobilisasi suara.

NOVITA ANDRIAN

Baca : Kenapa Kecewa lalu Golput ? Berikut Penjelasan Pemantau Pemilu

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.








PPP Sebut Belum Ada Kabar Konkrit Soal Perpindahan Sandiaga Uno

1 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno usai ditemui dalam konferensi pers mingguan The Weekly Brief with Sandi Uno di kantor Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Jakarta Pusat, Senin, 20 Maret 2023. Tempo/Eka Yudha Saputra
PPP Sebut Belum Ada Kabar Konkrit Soal Perpindahan Sandiaga Uno

Amri mengatakan bahwa perpindahan Sandiaga Uno ke PPP masih isu yang bergulir dalam bentuk wacana politik.


3 Partai Politik Ini Angkat Bicara Soal Batalnya Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia

1 hari lalu

Logo Piala Dunia U-20 2023.
3 Partai Politik Ini Angkat Bicara Soal Batalnya Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia

Partai politik ikut angkat bicara soal batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023


Ridwan Kamil Bakal Rampungkan Pengaspalan di Periode Kedua Gubernur Jabar

1 hari lalu

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias Kang Emil melakukan syuting program Tempo The Leader bersama CEO TEMPO Media, Arif Zulkifli di Kantor Tempo, Palmerah, Jakarta, Rabu, 29 Maret 2023. Kang Emil menunggu waktu berbuka puasa atau ngabuburit bersama sejumlah jurnalis Tempo. TEMPO/Charisma Adristy
Ridwan Kamil Bakal Rampungkan Pengaspalan di Periode Kedua Gubernur Jabar

Ridwan Kamil mengatakan dua tahun pandemi membuat target program Jabar Juara tidak rampung seratus persen.


Ridwan Kamil Tidak akan Nyapres, Hormati Keputusan Golkar Calonkan Airlangga

1 hari lalu

Ridwan Kamil. TEMPO/Charisma Adristy
Ridwan Kamil Tidak akan Nyapres, Hormati Keputusan Golkar Calonkan Airlangga

Ihwal survei yang memasukkannya dalam empat besar bakal calon terpopuler, Ridwan Kamil mengakui tidak bisa menghindari popularitas.


Golkar dan NasDem Buka Suara Soal Kadernya yang Terjerat Kasus Dugaan Korupsi

2 hari lalu

Bupati Kapuas Ir Ben Brahim S Bahat.
Golkar dan NasDem Buka Suara Soal Kadernya yang Terjerat Kasus Dugaan Korupsi

Partai Golkar dan NasDem buka suara soal kadernya yang terjerat kasus dugaan korupsi. Apa kata mereka?


Jusuf Kalla Usul Bentuk Koalisi Besar, PDIP: Keinginan dan Kemampuan Dua Hal Berbeda

3 hari lalu

Presiden Jokowi (kiri) bersama Wapres Jusuf Kalla dan Ibu Mufidah saat menghadiri perayaan hari ulang tahun Presiden RI V sekaligus Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang ke-72 di Jakarta, Rabu, 23 Januari 2019. Dalam acara tersebut DPP PDI Perjuangan juga menggelar pementasan musik
Jusuf Kalla Usul Bentuk Koalisi Besar, PDIP: Keinginan dan Kemampuan Dua Hal Berbeda

Wakil Presiden ke-12 RI Jusuf Kalla alias JK mengusulkan pembentukan koalisi besar jelang Pemilihan Presiden 2024


Komisi Informasi Pusat Persiapkan Peringatan Hari Keterbukaan Informasi di Riau

3 hari lalu

D menutup acara Penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik KIP.
Komisi Informasi Pusat Persiapkan Peringatan Hari Keterbukaan Informasi di Riau

Komisi Informasi Pusat menilai Peringatan Hari Keterbukaan informasi tahun ini menjadi atensi di tengah ramainya isu tranparansi pejabat publik.


Bupati Kapuas dan Istrinya Jadi Tersangka Dugaan Pemerasan, Berikut Konstruksi Perkaranya

3 hari lalu

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hadirkan Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat dan istrinya, Anggota DPR RI Ary Egahni Ben Bahat, dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa 28 Maret 2023. ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat
Bupati Kapuas dan Istrinya Jadi Tersangka Dugaan Pemerasan, Berikut Konstruksi Perkaranya

KPK telah menetapkan Bupati Kapuas Ben Brahim S. Bahat dan istrinya Ary Egahni menjadi tersangka kasus dugaan pemerasan


Airlangga Dukung Proses Hukum Bupati Kapuas yang Jadi Tersangka

3 hari lalu

Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Golkar Airlangga Hartarto setelah memberikan pengarahan kepada para Fungsionaris atau Bakal Calon Legislatif tingkat pusat Partai Golkar di kantor DPP Golkar di Jakarta Barat, Ahad, 19 Maret 2023. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Airlangga Dukung Proses Hukum Bupati Kapuas yang Jadi Tersangka

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto baru mengetahui ihwal penerapan tersangka terhadap kader partainya, yaitu Bupati Kapuas Ben Brahim S. Bahat.


Sandiaga Uno Temui Prabowo Usai Didukung PPP Gorontalo Jadi Capres: Cool Down Dulu

3 hari lalu

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Salahuddin Uno (tengah) mengikuti Jalan Sehat Prabowo di Lapangan Karang PTC Entrop, Kota Jayapura, Papua, Rabu 23 Maret 2023. Kegiatan yang diikuti ribuan peserta dari berbagai wilayah di Papua tersebut merupakan rangkaian peringatan HUT ke-15  Partai Gerindra di Papua. ANTARA FOTO/Sakti Karuru
Sandiaga Uno Temui Prabowo Usai Didukung PPP Gorontalo Jadi Capres: Cool Down Dulu

Sandiaga Uno menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto kemarin. Namun ia enggan merinci apa isi pertemuannya dengan Menhan itu.