Pilkada 2018, Kapolri Siapkan 1,1 Juta Personel Gabungan

Rabu, 14 Maret 2018 15:30 WIB

Sejumlah anggota Polri dan prajurit TNI mengikuti apel gabungan pergeseran pasukan di Lapangan Bhayangkara, Jakarta, 18 April 2017. Sebanyak 62 ribu personel gabungan TNI-Polri dikerahkan untuk pengamanan pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta putaran kedua. ANTARA/Rivan Awal Lingga

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian mengatakan pihaknya mengerahkan lebih dari satu juta personel untuk pengamanan pemilihan kepala daerah 2018. Ini merupakan jumlah personel gabungan kepolisian, TNI, dan personel Linmas.

"Jumlah pasukan yang kita libatkan untuk pilkada serentak sebanyak 1.107.310 personel," kata Tito dalam rapat dengar pendapat di Komisi Hukum, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Rabu, 14 Maret 2018.

Baca: Dana Mencurigakan Pilkada 2018, Bawaslu Segera Temui PPATK

Tito merinci sebanyak 184.013 personel kepolisian bakal dikerahkan selama pilkada di 171 daerah. Sisanya berasal dari TNI sebanyak 99.559 personel dan 823.738 personel dari pihak lain. "Linmas ini terutama untuk di TPS," katanya.

Selain itu, pihaknya menyiapkan 41.333 personel tambahan dari Brimob untuk mengantisipasi kemungkinan konflik. "Kita juga persiapkan pasukan yang standby, baik Polri maupun TNI," ujarnya.

Advertising
Advertising

Baca: Menelusuri SMA JR Saragih yang Hanya Menyisakan Siswa TK

Tito mengatakan pengamanan akan dibagi menjadi tiga bagian dengan pemetaan daerah rawan, agak rawan, dan daerah yang aman. Menurut dia, daerah dengan calon tunggal akan relatif lebih aman. "Petugasnya akan kita perbantukan untuk daerah yang kita anggap rawan," ujarnya.

Dana pengamanan pilkada, kata Tito, diambil dari APBD yang daerahnya menjalani pilkada. Polri juga menyiapkan sekitar Rp 300 miliar dana kontingensi unik pengamanan. "Ini digunakan dalam keadaan tertentu dan untuk back up."

Pilkada 2018 akan digelar serentak di 171 daerah pada 27 Juni 2018. Pemilihan ini diikuti 569 calon kepala daerah di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.

Berita terkait

Alasan Ganjar Kampanye di Brebes dan Tegal: Pernah Kalah di Pilkada 2018

11 Januari 2024

Alasan Ganjar Kampanye di Brebes dan Tegal: Pernah Kalah di Pilkada 2018

Ganjar mengatakan agenda kampanye di Brebes, Tegal, dan Kebumen karena pernah kalah di wilayah tersebut pada Pilkada 2018.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

30 Juni 2023

Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

Sebagai faktor mendulang suara, Alat Peraga Kampanye tidak jarang digunakan parpol atau pendukung kubu tertentu melebihi batas.

Baca Selengkapnya

Suap Tambang Ilegal Ismail Bolong

23 November 2022

Suap Tambang Ilegal Ismail Bolong

Ismail Bolong, mantan anggota polisi Kepolisian Resor Samarinda mengaku acap menyetor miliaran uang kepada para jenderal di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Brigadir J dan Peran Ferdy Sambo Dibongkar di DPR Besok, Kapolri Dipanggil

23 Agustus 2022

Pembunuhan Brigadir J dan Peran Ferdy Sambo Dibongkar di DPR Besok, Kapolri Dipanggil

Bambang Wuryanto memastikan rapat Komisi III DPR dengan Kapolri, Rabu besok, berlangsung terbuka, bahas pembunuhan Brigadir J dan peran Ferdy Sambo.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Sebut Ferdy Sambo Bisa Dijerat Pasal Berlapis di Kasus Brigadir J

9 Agustus 2022

Pakar Hukum Sebut Ferdy Sambo Bisa Dijerat Pasal Berlapis di Kasus Brigadir J

Peran Irjen Ferdy Sambo dalam kasus tewasnya Brigadir J diungkap oleh ajudannya Bharada E dalam Berita Acara Pemeriksaan

Baca Selengkapnya

Jelang Ramadan, Kapolri Minta Kapolda Cek Stok Minyak Goreng di Pasar

26 Maret 2022

Jelang Ramadan, Kapolri Minta Kapolda Cek Stok Minyak Goreng di Pasar

Pengawasan dan pemantauan dari kepolisian untuk memberikan kepastian kepada masyarakat bahwa stok minyak goreng curah terjamin dan harga penjualannya sesuai HET.

Baca Selengkapnya

Kapolri Tinjau Stok Minyak Goreng Curah di Jawa Timur

26 Maret 2022

Kapolri Tinjau Stok Minyak Goreng Curah di Jawa Timur

Kapolri menegaskan kepada pihak distributor untuk segera mendistribusikan bahan pokok tersebut untuk memenuhi kebutuhan dari masyarakat.

Baca Selengkapnya

Target Pemilih 77,5 Persen di Pilkada 2020 Dinilai Terlalu Tinggi

20 November 2020

Target Pemilih 77,5 Persen di Pilkada 2020 Dinilai Terlalu Tinggi

Pengamat memperkirakan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2020 akan berbeda.

Baca Selengkapnya

Ada yang Korupsi Dana Bansos, Kapolri : Saya Sikat

16 Juni 2020

Ada yang Korupsi Dana Bansos, Kapolri : Saya Sikat

Jangan korupsi dana bantuan sosial, Kapolri Jenderal Idham Azis bakal menindak tegas.

Baca Selengkapnya

Dewan Pers: Jurnalis Indonesialeaks Punya Jam Terbang Tinggi

13 Oktober 2018

Dewan Pers: Jurnalis Indonesialeaks Punya Jam Terbang Tinggi

Ketua Dewan Pers akan mengundang wartawan yang tergabung dalam Indonesialeaks yang mengungkap kasus dugaan suap untuk petinggi Polri.

Baca Selengkapnya