TEMPO.CO, Jakarta - Calon gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menyatakan pihaknya memiliki program prioritas pemberantasan gizi buruk. Hal ini disampaikan Deddy saat melakukan kampanye di Desa Kertajaya, Kabupaten Bandung Barat.
"Salah satu program prioritas kami yaitu bagaimana kesediaan pangan dan tambahan makan bergizi bagi penyandang masalah gizi," ujar Deddy melalui siaran pers, Jumat, 1 Juni 2018.
Baca: Deddy Mizwar Pertanyakan Kota Bandung Tak Mendapatkan Opini WTP
Menurut dia, program pemberantasan gizi buruk sangat penting dilakukan supaya tidak terjadi pemutusan generasi, khususnya di kalangan keluarga.
"Apabila anak kekurangan gizi maka akan terjadi yang namanya lepas generasi," ucap cagub yang berpasangan dengan Dedi Mulyadi ini.
Selain itu, menurut Deddy, jika permasalahan gizi ini tidak segera selesaikan, maka kualitas daya saing masyarakat akan tetap tertinggal dari negara-negara lainya.
Baca: Deddy Mizwar Berharap Pemilih Tak Golput di Pilgub Jawa Barat
“Kita akan kalah bersaing terus kalau kualitas SDM rendah. Sekolah boleh gratis, tetapi kalau kualitas manusianya kekurangan gizi tidak akan maksimal," tuturnya.
Ia menambahkan, pihaknya akan melakukan pendataan kembali ke daerah-daerah di Jabar yang masuk ke dalam daerah rawan gizi. "Nanti kami data dengan jelas, karena kemarin-kemarin ada ratusan desa yang sudah masuk daerah rawan gizi," ujar Deddy.