TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar, mengatakan pihaknya berkomitmen akan memberantas masalah gizi buruk dengan program prioritasnya jika berhasil menang dalam kontestasi pilgub Jabar 2018.
"Salah satu program prioritas kami, nomor 3, yaitu bagaimana kesediaan pangan dan tambahan makan bergizi bagi penyandang masalah gizi," kata Deddy Mizwar dalam siaran persnya, Sabtu, 2 Juni 2018.
Pria yang akrab disapa Demiz ini menuturkan komitmen dirinya yang akan memberantas gizi buruk di Jawa Barat diungkapkan kepada warga saat melakukan kampanye di Desa Kertajaya, Kabupaten Bandung Barat, beberapa hari lalu.
Baca juga: Deddy Mizwar Waspadai Beredarnya E-KTP Palsu di Pilgub Jabar
Menurut dia, program pemberantasan gizi ini sangat penting dilakukan supaya tidak terjadi pemutusan generasi, khususnya di kalangan keluarga.
"Apabila anak kekurangan gizi, akan terjadi yang namanya lepas generasi," ucap Deddy, yang berpasangan dengan Dedi Mulyadi dalam pilgub Jabar 2018.
Selain itu, kata dia, jika permasalahan gizi ini tidak segera diselesaikan, kualitas daya saing masyarakat akan tetap tertinggal dari negara-negara lain.
"Kita akan kalah bersaing terus kalau kualitas sumber daya manusia rendah. Sekolah boleh gratis, tapi kalau kualitas manusianya kekurangan gizi, tidak akan maksimal," katanya.
Baca juga: Dilarang Bermain Sinetron, Deddy Mizwar Sebut KPI Zalim
Deddy Mizwar menambahkan, pihaknya akan melakukan pendataan kembali ke daerah-daerah di Jawa Barat yang termasuk daerah rawan gizi.
"Nanti kita data dengan jelas, karena kemarin-kemarin ada ratusan desa yang sudah masuk daerah rawan gizi," tuturnya.