TEMPO.CO, Kediri - Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan memimpin safari politik di Jawa Timur untuk memenangkan Khofifah Indar Parawansa dalam pemilihan gubernur Jawa Timur 2018. Kepada kadernya, dia memastikan Khofifah tak akan bermain proyek dan tetap merawat Aisyiyah, organisasi perempuan Muhammadiyah.
"Kami sudah fit and proper test, Khofifah dan Emil lebih ikhlas dan amanah," kata Zulkifli Hasan di depan ribuan kader PAN di ruang pertemuan Simpang Lima Gumul Kediri, Senin 23 April 2018. Pernyataan Zulkifli itu disambut yel-yel pemenangan Khofifah.
Baca: Khofifah Indar Parawansa Ingatkan Ibu Hamil Tak Seperti Kartini
Zulkifli melanjutkan, profil Khofifah sebenarnya sudah cukup lama diincar oleh PAN untuk diusung di Jawa Timur. Provinsi ini memiliki jumlah penduduk yang sangat besar, dan mayoritas muslim. Karena itu Jawa Timur menjadi kantong kekuatan umat Islam di Indonesia dan harus dikelola oleh pemimpin yang benar.
Zulkifli Hasan juga memastikan seluruh kelompok masyarakat yang hidup di Jawa Timur akan terlindungi di bawah kepemimpinan Khofifah, termasuk Aisyiyah. "Saya yang akan menjamin Ibu Khofifah tetap mengayomi Aisyiyah meski beliau Ketua Muslimat NU," kata Zulkifli.
Baca: Khofifah Indar Parawansa Ingin Bangun Tempat Perlindungan Anak
Tak hanya soal komitmen, Khofifah juga diyakini tak akan main proyek dan komisi jika kelak menjabat gubernur Jawa Timur. Demikian pula wakilnya Emil Elestianto Dardak yang dikenal bersih dalam mengemban jabatan.
Untuk memenangkan Khofifah-Emil, Zulkifli Hasan rela memboyong 30 orang dari Jakarta untuk berkeliling di Jawa Timur. Selama 12 hari, rombongan ini mengelilingi seluruh daerah Jawa Timur dengan target capaian 90 titik.