Pilkada DKI, 1 Warga Petamburan Akhirnya Bisa Nyoblos di TPS 17

Reporter

Editor

Elik Susanto

Rabu, 19 April 2017 15:04 WIB

Ketua PPS Kelurahan Petamburan Wiwin (sebelah kanan perempuan berhijab) sedang berbicara tentang adanya seorang pemilih yang tak bisa memilih di TPS 17, Petamburan, Tanah Abang, 19 April 2017. TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jakarta Pusat Yose Rizal mengatakan, warga Petamburan yang awalnya tak bisa memilih akhirnya bisa menyalurkan hak suaranya di TPS 17. Warga tersebut sebelumnya tak bisa memilih di TPS 17 Petamburan, Tanah Abang. Jakarta Pusat, karena memakai KTP lama bukan KTP elektronik.

"Selama berada dalam DPT, maka yang bersangkutan sudah terekam di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil," kata Yose Rizal saat ditemui di TPS 17 Kelurahan Petamburan, Tanah Abang, Rabu, 19 April 2017.


Baca: Pilkada DKI, Ketua PPS Petamburan Diusir Warga

Yose Rizal menuturkan, meski KTP yang bersangkutan sudah kedaluwarsa masih boleh memilih. "Orang tersebut sudah mencoblos dan sudah clear masalahnya".

Sebelumnya, Berliana Sitorus sempat dilarang mencoblos di TPS 17 Petamburan karena hanya berbekal KTP, meskipun masih berlaku sampai 2020. Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Petamburan Twinarti atau Wiwin sempat diminta pergi oleh para saksi di TPS.

Baca : Usai Mencoblos, Jusuf Kalla dan Istri Nikmati Bir Pletok di TPS


Awalnya, Twinarti membantu Berliana Sitorus, yang hendak mencoblos. "Namanya dia ada di DPT, tapi KTP-nya belum KTP elektronik, saksi tak perbolehkan," kata Twinarti saat ditemui di TPS 17, Rabu, 19 April 2017. Twinarti mengatakan, orang tersebut juga tak mendapatkan formulir C6.

Twinarti beranggapan hal itu tetap bisa membuat orang tersebut menggunakan hak pilihnya. "Dalam ketentuan selama terdaftar ya boleh," ujar Twinarti. Menurut Twinarti, seharusnya sebelum pemilihan orang tersebut melapor ke kelurahan dan meminta pembuatan KTP baru.

Baca: Pilkada DKI Putaran 2, Warga Rusun Rawa Bebek Bermodal KK dan KTP

Menurut Mila, warga Petamburan yang KTP-nya sudah habis masa berlakunya sejak 2015 itu tidak bisa memilih. "Kecurangan sudah jelas deh ini," ucap dia. Mila mengungkapkan, warga yang tak bisa mendapatkan hak pilih sempat mendatangi petugas PPS di kelurahan. "KTP dia jaman dulu, bagaimana itu," ujar Mila.


DIKO OKTARA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

7 Agustus 2023

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya