Pilkada DKI, Jimly Berharap Partisipasi Masyarakat 80 Persen

Reporter

Editor

Suseno TNR

Sabtu, 8 April 2017 21:44 WIB

Ketua DKPP Jimly Asshiddiqie, menunjukkan hasil rekapitulasi pengaduan pelanggaran penyelenggaraan Pilikada serentak, di Gedung Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, Jakarta, 10 Maret 2017. DKPP telah menerima 163 pengaduan selama tahapan pelaksanaan Pilkada serentak 2017 di 101 daerah, termasuk laporan pengaduan hadirnya Ketua KPUD DKI Jakarta Sumarno, pada rapat tertutup tim sukses pasangan Ahok-Djarot.TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Jimly Asshiddiqie berharap tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilkada DKI putaran kedua meningkat menjadi 80 persen. "Dengan kemarahan dan ributnya seperti DKI tidak pantas tingkat partisipasinya di bawah 80 persen," ujar Jimly di Jakarta, Sabtu, April 2017.

Jimly mengimbau semua warga DKI Jakarta menyalurkan hak pilih dan turut menentukan masa depan Ibu Kota. Tingkat partisipasi masyarakat pada putaran pertama sebesar 77,5 persen. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan tingkat partisipasi nasional yang hanya sebesar 74 persen. "DKI 77,5 persen itu masih jauh dengan kemarahan dan keributannya. Saya imbau tolong aktif memilih mumpung masih ada waktu," kata dia.

Baca: KPU DKI Berikan Ruangan untuk Tim Sukses Dua Pasangan Calon

Menurut Jimly, kesuksesan Pilkada DKI menjadi cerminan kesuksesan demokrasi di Indonesia. Karena itu dia berharap pest demokrasi di Ibu Kota berjalan lancar tanpa kerusuhan. Jimly mengajak warga DKI menghormati perbedaan pilihan dan menerima siapa pun yang nanti terpilih dalam Pilkada 2017. "Negara kita tidak bubar hanya gara-gara yang kita pilih itu tidak menang," ucap dia.

Di tempat terpisah, calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berharap masyarakat Jakarta tidak lagi takut menggunakan hak pilih pada pemungutan suara putaran kedua 19 April mendatang. Pernyataan itu ia sampaikan saat menghadiri acara deklarasi paguyuban warga Subang di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Sabtu, 8 April 2017.

Djarot menegaskan bahwa setiap warga Jakarta memiliki hak konstitusi yang sama untuk memilih calon gubernur dan wakil gubernur yang dipercayanya. "Kalau ada yang nakut-nakutin itu sebenarnya yang takut itu ya yang nakut-nakutin, yang jelek-jelekin itu yang sebetulnya jelek, tenang dan sabar saja," ujar Djarot.

Djarot menilai, situasi Jakarta jelang putaran kedua mulai membaik dan cukup kondusif. "Mudah-mudahanan tidak saling fitnah, menjelek-jelekan atas nama agama suku dan budaya," ucapnya.

Baca: Pilkada DKI Putaran Dua, 1.153 Spanduk Provokatif Dicopot

Berdasarkan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Tingkat Provinsi Pilkada 2017 putaran kedua yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI, sebanyak 7.218.254 warga ibu kota ditetapkan sebagai DPT yang dapat mencoblos.

Jumlah DPT putaran pertama tercatat sebanyak 7.108.589 dengan jumlah TPS yang tersebar di 13.023 titik. Terdapat penambahan jumlah pemilih sebanyak 109.668 orang dan jumlah TPS sebanyak 11 lokasi.

ANTARA | INGE KLARA SAFITRI

Berita terkait

Anwar Usman Kena Sanksi Lagi, Ini Deretan Polemik Dia

25 hari lalu

Anwar Usman Kena Sanksi Lagi, Ini Deretan Polemik Dia

Anwar Usman sudah dua kali dinyatakan melanggar kode etik

Baca Selengkapnya

Anatomi Pasal Nepotisme yang Menjerat Hakim MK Anwar Usman, Bisakah Berujung Pemidanaan?

22 Februari 2024

Anatomi Pasal Nepotisme yang Menjerat Hakim MK Anwar Usman, Bisakah Berujung Pemidanaan?

MKMK menyatakan Anwar Usman melakukan pelanggaran berat terhadap kode etik dan perilaku hakim. MKMK memberikan sanksi pemberhentian dari Ketua MK

Baca Selengkapnya

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Marzuki Alie dan Jimly Asshidiqie Ikut Sambut Wiranto di Hambalang, Begini Kata Politikus Gerindra

2 Mei 2023

Marzuki Alie dan Jimly Asshidiqie Ikut Sambut Wiranto di Hambalang, Begini Kata Politikus Gerindra

Marzuki Alie dan Jimly Asshidiqie tampak bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyambut Wiranto di Hambalang.

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya