Wahidin Vs Rano Fifty-Fifty, Polri Tetapkan Banten Siaga 1
Editor
Elik Susanto
Jumat, 17 Februari 2017 14:33 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Syafruddin mengatakan ada peningkatan kondisi keamanan di Provinsi Banten setelah pemilihan kepala daerah 2017 serentak pada Rabu, 15 Februari 2017. Syafruddin membenarkan, kini, Banten dalam status siaga satu.
Status ini diberikan menyusul hasil hitung cepat (quick count) perolehan suara pasangan Wahidin Halim-Andika Hazrumy dan Rano Karno-Embay Mulya Syarief nyaris imbang. Beberapa lembaga survei mencatat, berdasarkan quick count, selisih suara mereka tak sampai 1 persen.
Baca: Wahidin Vs Rano Selisih Tipis, Polda Banten Perkuat Keamanan
"Ya, begitu kan hasilnya fifty-fifty (50-50)," ujar Syafruddin saat menyambangi Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan di Jakarta Pusat, Jumat, 17 Februari 2017. Artinya, menurut Syafruddin, hasil hitung cepat pilkada Banten selisihnya sangat tipis.
Syafruddin mengkonfirmasi penambahan pasukan dari Jakarta diperlukan guna mendukung Polda Banten. "Oh ,ya, ada dari Polda Metro. Itu kan wilayahnya Polda Banten, terus di-back up. Karena sebagian wilayah Polda Banten itu tanggung jawabnnya Polda Metro, seperti Tangerang Kota," kata Syafruddin.
Baca: Hitung Cepat Pilkada Banten Selisih Tipis, Rano Gelisah
Setidaknya, ujar Syafruddin, ada empat kompi pasukan yang diperbantukan ke Banten untuk mengawal situasi pasca-pilkada serentak. Penambahan pasukan itu, menurut Syafruddin, hanya bersifat sebagai antisipasi. "Aman, ya, aman. Ini hanya antisipasi," ucapnya.
Polda Banten mengatakan pengamanan seusai pemilihan gubernur dan wakil gubernur pada Rabu, 15 Februari 2017, diperkuat. “Sebab, perolehan suara kedua pasangan selisih tipis,” kata Kepala Polda Banten Brigadir Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Markas Kepolisian Resor Tangerang, Jumat, 17 Februari 2017.
Baca: Wapres Jusuf Kalla Memprediksi Pilkada Banten Akan Berujung ke MK
Tak hanya mengantisipasi gangguan keamanan pasca-pemilihan, ucap Sigit, polda juga akan menambah personel untuk mengamankan proses penghitungan suara, terutama dalam pengiriman surat suara dari tempat pemungutan suara (TPS). Menurut Sigit, polda akan menambah penjagaan, terutama di titik rawan gesekan antar-pendukung di Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Serang.
Hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei menunjukkan selisih suara dua pasangan calon kurang dari 1 persen. Hasil hitung cepat Indikator Politik menunjukkan persentase perolehan suara pasangan Wahidin Halim-Andika Hazrumy mencapai 50,32 persen. Adapun Rano Karno-Embay Mulya Syarief memperoleh 49,68 persen suara.
YOHANES PASKALIS