Risma, Airin, Cellica Unggul Pilkada, Siapa yang Tak Mujur?

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Rabu, 9 Desember 2015 19:42 WIB

(kiri-kanan) Calon Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Calon walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, Calon Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana. TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Berdasarkan hasil hitung cepat pemilihan kepala daerah serentak yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia, calon kepala daerah inkumben masih mendominasi perolehan suara di berbagai daerah. Dari 21 daerah yang menjadi lokasi pengambilan sampel, 10 di antaranya dimenangkan oleh pasangan inkumben.

Bahkan, demikian menurut hasil sigi LSI, hampir semua inkumben menang dengan selisih suara cukup mencolok dari lawannya. Di Kabupaten Banyuwangi misalnya. Pasangan Abdullah Azwar Annas-Yusuf Widyatmoko mengantongi 88,78 persen, mengungguli lawannya yaitu Sumantri Soedomo dan Sigit Wahyu Widodo.

RIUH PILKADA
INVESTIGASI PILKADA: Penerima Hibah Bodong Inkumben
Hitung Cepat LSI, Pasha Ungu Sementara Unggul di Palu


Hal serupa juga terjadi di Kota Batam, Kepulauan Riau. Pasangan Muhammad Rudi-Amsakar Achmad meraih suara 60,37 persen. Mereka unggul jauh dari pasangan Ria Saptarika-Sulistyana yang hanya memperoleh 39,63 persen. Perolehan suara dengan jumlah lebih dari 50 persen juga ditorehkan calon inkumben lain.

Di Kota Samarinda, Syaharie Jaang dan Nusyirwan Ismail. Mereka mendapatkan suara sebanyak 76,80 persen. Sayangnya, perolehan tersebut tak diiringi dengan tingginya jumlah pemilih. Tingkat partisipasi pemilih di Samarinda tak lebih dari separuh jumlah pemilih, yaitu 46,58 persen.

Namun, tak semua inkumben bernasib mujur. Beberapa calon harus tersingkir. Justru, yang menjungkalkan mereka calon yang dulunya pendamping di masa jabatan sebelumnya. Contohnya calon Gubernur Jambi, Zumi Zola, yang sebelumnya wakil gubernur, pada pilkada kali ini berpasangan dengan Fachrori Umar.

SETYA NOVANTO TERPOJOK
Kasus Setya Novanto, PDIP: Kocok Ulang Semua Pimpinan DPR
Maling Nahas, Lepas dari Polisi Malah Masuk Mulut Buaya


Mereka berhasil mengalahkan lawannya, pasangan Hasan Basri–Edi Purwanto. Hasan Basri tak lain adalah Gubernur Jambi inkumben. Hal yang sama juga terjadi di Kabupaten Lombok Utara.

Salah satu staf LSI, Muhammad Gerry mengatakan hitung cepat ini memiliki margin eror kurang lebih 1 persen. Jika selisih perolehan suara tak lebih dari 2 persen, maka LSI belum bisa menentukan pemenangnya. "Walau LSI sudah melakukan hitung cepat lebih dari 200 kali dan tak pernah sekalipun salah, namun versi resmi KPU harus tetap diikuti," ujar Gerry.

FAIZ NASHRILLAH

BERITA MENARIK
Papa Minta Saham, Eksklusif, Setya Menangis di Sidang MKD
Lihat, Ada Misteri Lain di Balik Misteri Senyum Mona Lisa!

Berita terkait

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

1 hari lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

4 hari lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

10 hari lalu

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

11 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

17 hari lalu

Termasuk Nama Potensial di Pilkada Jakarta, Mengapa Anies Baswedan Belum Terpikir Maju?

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan enggan menanggapi pertanyaan wartawan apakah akan maju lagi pada Pemilikan Kepala Daerah DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

17 hari lalu

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

18 hari lalu

Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

21 hari lalu

Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

21 hari lalu

PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.

Baca Selengkapnya

Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

23 hari lalu

Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.

Baca Selengkapnya