Gerindra Optimistis Sudrajat - Syaikhu Menang dalam Real Count

Reporter

Syafiul Hadi

Editor

Amirullah

Jumat, 29 Juni 2018 06:37 WIB

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 3 Sudrajat dan Ahmad Syaikhu membawa kaus bertuliskan 2018 Asyik Menang, 2019 Ganti Presiden. Aksi ini membuat situasi debat publik kedua Pilgub Jabar di Balairung Universitas Indonesia Depok, semakin panas, Senin (14/5). YouTube

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade meyakini pasangan Sudrajat - Ahmad Syaikhu (Asyik) bakal memenangi real count pemilihan gubernur Jawa Barat 2018.

"Kami meyakini pasangan Asyik bisa menang," ujar Andre melalui sambungan telepon kepada Tempo, Kamis, 28 Juni 2018.

Baca: Pilgub Jabar, Kubu Sudrajat Klaim Unggul Tipis dari Ridwan Kamil

Menurut Andre, partainya tak terpengaruh hasil hitung cepat beberapa lembaga survei pada pilkada yang digelar Rabu, 27 Juni 2018. Partai pengusung pasangan Asyik, kata Andre, tetap akan menunggu hasil real count untuk mengetahui hasil perolehan suara.

Andre mengatakan saat ini partainya sedang melakukan real count dari perolehan suara kemarin. Dia mengaku telah mengantongi seluruh formulir C1 dari setiap TPS di Jawa Barat. "Mudah-mudahan hari ini bisa kelar. Ini lagi kami input datanya," ucapnya.

Andre menjelaskan dalam hitung cepat yang dilakukan Gerindra, pasangan Asyik mendapat suara lebih banyak daripada pasangan lain. Namun, dia tetap akan menunggu hasil real count yang ada. "Ya kenapa kami minta tunggu real count saja. Karena bedanya kan tak sampai tiga persen," tuturnya.

Adapun pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu didukung Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional. Pasangan ini bertarung melawan tiga pasangan lain yaitu Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi, serta Tb Hassanudin-Anton Charliyan.

Baca: Sudrajat: Hasil Quick Count Pilgub Jabar Belum Final

Berdasarkan hasil perhitungan cepat Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA, pasangan Asyik berada di urutan kedua dengan perolehan 27,98 persen suara. Mereka kalah dari pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum yang mendapat 32,98 persen suara.

Sedangkan dalam hasil hitung cepat versi Charta Politika, pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu memperoleh 30,12 persen suara. Mereka berada di bawah pasangan Ridwan-Uu dengan 33,51 persen suara.

SYAFIUL HADI | AHMAD FAIZ

Berita terkait

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 jam lalu

Gerindra Ungkap Gelora Tak Tolak PKS Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Gerindra mengatakan Gelora tak tolak PKS gabung ke pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

12 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

21 jam lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Imam Budi Hartono Siap Maju Pilkada Depok 2024, Berharap Bisa Koalisi dengan Golkar

1 hari lalu

Imam Budi Hartono Siap Maju Pilkada Depok 2024, Berharap Bisa Koalisi dengan Golkar

Imam Budi Hartono sudah memegang surat keputusan dari DPP PKS untuk maju Pilkada Depok 2024 dan berharap bisa berkoalisi dengan Golkar.

Baca Selengkapnya

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

1 hari lalu

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, bicara mengenai peluang pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri dan PKS. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Tidak Mundur dari Jabatan Menhan Meskipun Masa Transisi Presiden Terpilih, Sebab...

2 hari lalu

Prabowo Tidak Mundur dari Jabatan Menhan Meskipun Masa Transisi Presiden Terpilih, Sebab...

Apa alasan Prabowo Subianto tak melepas jabatan Menhan, padahal sibuk transisi sebagai presiden terpilih?

Baca Selengkapnya

PSI Tuding Suaranya di Dapil Nias Selatan 5 untuk Kursi DPRD Berpindah ke Gerindra

2 hari lalu

PSI Tuding Suaranya di Dapil Nias Selatan 5 untuk Kursi DPRD Berpindah ke Gerindra

PSI menduga suara partainya dalam pemilihan legislatif DPRD Nias Selatan, Sumatera Utara berpindah ke Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Alasan PPP Cabut Gugatan soal 3.793 Suara Berpindah ke PAN dan Gerindra

3 hari lalu

Alasan PPP Cabut Gugatan soal 3.793 Suara Berpindah ke PAN dan Gerindra

PPP mencabut dalil dalam permohonan sengketa pileg soal perpindahan ribuan suara mereka ke PAN dan Gerindra. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Partai Gerindra Pangkalpinang Diserbu Pelamar Wali Kota

3 hari lalu

Partai Gerindra Pangkalpinang Diserbu Pelamar Wali Kota

Gerindra membuka pendaftaran untuk posisi wali kota.

Baca Selengkapnya

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Zulhas mengatakan masyarakat tak perlu mengkhawatirkan soal jatah menteri dari partai koalisi dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya