Debat Ricuh, Sudrajat-Ahmad Syaikhu Diperiksa Bawaslu Jabar

Sabtu, 19 Mei 2018 20:07 WIB

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 3 Sudrajat dan Ahmad Syaikhu membawa kaus bertuliskan 2018 Asyik Menang, 2019 Ganti Presiden. Aksi ini membuat situasi debat publik kedua Pilgub Jabar di Balairung Universitas Indonesia Depok, semakin panas, Senin (14/5). YouTube

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat Sudrajat-Ahmad Syaikhu memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat di Bandung pada Sabtu 19 Mei 2018. Sudrajat-Ahmad Syaikhu dipanggil terkait kericuhan yang terjadi saat debat Pilgub Jabar 2018 di Balairung UI, Depok, 14 Mei 2018.

“Hari ini saya memenuhi undangan Bawaslu untuk klarifikasi dalam rangka hasil debat tanggal 14 Mei yang lalu, di mana semua tahu, ada hal-hal yang dipertanyakan masalah closing statement saya dalam akhir sesi debat pada wakt itu,” kata Sudrajat di kantor Bawaslu Jawa Barat.

Baca juga: Bawaslu Rekomendasikan Sudrajat-Ahmad Syaikhu Langgar Aturan

Sudrajat mengatakan, sudah memberikan klarifikasi atas pertanyaan yang disodorkan Bawaslu Jabar. “Saya sudah memberi klarifikasi. Dan sampai sekarang Bawaslu belum ada keputusan masalah sanksi dan lain-lain. Hari ini hanya klarifikasi,” kata dia.

Debat Pilgub Jabar di Balairung UI, Depok berakhir ricuh setelah dalam pernyataan penutup pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu memamerkan kaos bertuliskan, #2018Asyik Menang #2019GantiPresiden. Pendukung pasangan calon lain yaitu TB Hasanuddin-Anton Charliyan tak terima dengan cara yang dilakukan oleh pasangan Sudrajat-Syaikhu tersebut.

Advertising
Advertising

Menurut Sudrajat, Bawaslu mengklarifikasi soal kaos yang ia pamerkan di pernyataan penutup debat itu. “Saya menyatakan, apa yang saya sampaikan itu aspirasi publik,” kata dia.

Sudrajat mengatakan kaos yang mereka pamerkan di acara debat itu bukan hanya sekali digunakan.
“Kaos itu pernah kita pakai dan gunakan pada waktu kampanye terbuka tanggal 12 Mei, kampanye rapat umum di Monumen Perjuangan Bandung. Dan sampai tanggal 14 Mei tidak ada peringatan apa pun,” kata dia.

Soal ancaman sanksi, dia menyerahkan pada Bawaslu dan KPU Jawa Barat. “Bagi saya, semua ada aturan mainnya, ada undang-undangnya, ada aturannya. Kita serahkan pada lembaga yang mengelolanya yakni Bawaslu dan KPU,” kata Sudrajat.

Baca juga: KPU Jabar: Kaus #2019GantiPresiden di Luar Konteks Acara Debat

Ketua Bawaslu Jawa Barat Harminus Koto mengatakan, lembaganya sengaja memanggil Sudrajat-Ahmad Syaikhu untuk dimintakan klarifikasinya terkait kericuhan di Balairung UI.

“Ini akibat laporan dari pasangan calon, atas sangkaan pidana pemilu terkait hasutan, provokasi, dan lain sebagainya. (Sanggkaan pidana) ini tidak memenuhi unsur. Lalu kita kembangkan terkait dengan ada tidaknya pelanggaran administrasi. Ini yang kita panggil,” kata dia di kantornya, Sabtu, 19 Mei 2018.

Harminus mengatakan, lembaganya menyodorkan 33 pertanyaan seputar penyelenggaraan debat publik di Balairung UI tersebut. “Kami tanyakan dari awal sampai akhir,” kata dia.

Harminus mengatakan, pertanyaan yang diajukan kepada Sudrajat-Ahmad Syaikhu diantaranya soal pelaksanaan debat publik yang digelar KPU Jawa Barat. Salah satunya, pertanyaan apakah KPU memberi panduan terkait larangan dalam debat. "Kemudian apakah kaos yang dibawa itu dari mana, seperti itu kita tanyakan,” kata dia.

Menurut Harminus, sanksi atas dugaan pelanggaran administrasi itu bergantung dari tinggi rendahnya pelanggaran yang dilakukan. “Pelanggaran di luar pidana pemilu itu pelanggaran administrasi. Umpanya dalam kampanye, bisa tidak diikutkan dalam kampanye berikutnya. Bisa peringatan tertulis, peringatan lisan,” kata dia.

Berita terkait

PKS Sebut Nama Ketua Tim Pemenangan Anies-Cak Imin Diumumkan dalam Waktu Dekat

17 Oktober 2023

PKS Sebut Nama Ketua Tim Pemenangan Anies-Cak Imin Diumumkan dalam Waktu Dekat

PKS mengungkap jika nama ketua tim pemenangan Anies-Cak Imin akan diumumkan dalam waktu dekat. Kini sedang dikaji nama calon ketua tim.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Dilantik Jadi Gubernur Jawa Barat Besok

4 September 2018

Ridwan Kamil Dilantik Jadi Gubernur Jawa Barat Besok

Ridwan Kamil bakal dilantik berbarengan dengan kepala daerah dari delapan provinsi lainnya.

Baca Selengkapnya

Tokoh PKS dari Bekasi Ini Digadang-gadang Gantikan Sandiaga Uno

10 Agustus 2018

Tokoh PKS dari Bekasi Ini Digadang-gadang Gantikan Sandiaga Uno

Ahmad Syaikhu mengunggah fotonya bersama dengan Sandiaga Uno, warganet mendukungnya menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rekapitulasi KPU, Ridwan Kamil Menang Pilgub Jabar 2018

8 Juli 2018

Rekapitulasi KPU, Ridwan Kamil Menang Pilgub Jabar 2018

Dalam rekapitulasi KPU Jawa Barat, pasangan Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum mendapat 32,88 persen suara.

Baca Selengkapnya

Polisi Jaga Ketat Rapat KPU Soal Rekapitulasi Suara Pilgub Jabar

8 Juli 2018

Polisi Jaga Ketat Rapat KPU Soal Rekapitulasi Suara Pilgub Jabar

Polisi jaga ketat kantor KPU Jawa Barat yang akan rapat pleno hasil Pilgub Jabar 2018.

Baca Selengkapnya

Alasan Prabowo Bakal Gugat Hasil Pilkada Jabar, Jateng dan Jatim

8 Juli 2018

Alasan Prabowo Bakal Gugat Hasil Pilkada Jabar, Jateng dan Jatim

Prabowo menyatakan siap mengambil langkah-langkah untuk menggugat, jika pengumuman menyatakan calon-calon yang diusung partainya kalah di pilkada.

Baca Selengkapnya

KPUD Gelar Rapat Rekapitulasi Suara Pilgub Jabar Ahad Lusa

6 Juli 2018

KPUD Gelar Rapat Rekapitulasi Suara Pilgub Jabar Ahad Lusa

Sepekan kemudian, KPUD akan kembali menggelar rapat pleno Pilgub Jabar tentang penetapan calon gubernur terpilih.

Baca Selengkapnya

Pilgub Jabar, Ridwan Kamil Menang Telak di Kota Bandung

6 Juli 2018

Pilgub Jabar, Ridwan Kamil Menang Telak di Kota Bandung

Pasangan Ridwan Kamil - Uu Ruzhanul Ulum meraih sekitar 650 ribu suara.

Baca Selengkapnya

PKS: Animo Masyarakat Jawa Barat Ganti Presiden Cukup Besar

5 Juli 2018

PKS: Animo Masyarakat Jawa Barat Ganti Presiden Cukup Besar

Berdasarkan hasil survei internal PKS, isu ganti presiden 2019 sangat populis di kalangan warga Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Kisah Pengojek Online Promosikan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar

3 Juli 2018

Kisah Pengojek Online Promosikan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar

Ridwan Kamil dianggap bagus menjadi gubernur.

Baca Selengkapnya