21 Ribu Warga Bojonegoro Terancam Tak Punya Hak Pilih di Pilkada

Rabu, 31 Januari 2018 13:09 WIB

Seorang ibu menggunakan hak pilih di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 05 yang memasang dekorasi berupa patung karakter tokoh film kartun Star Wars dan Smurf dalam Pilkada Serentak di Beji, Batu, Jawa Timur, 15 Februari 2017. Dekorasi tersebut sengaja dipasang untuk menarik minat para pemilih agar datang ke TPS dan menggunakan hak pilihnya sekaligus mengurangi angka golput dalam Pilkada Serentak. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Bojonegoro - Sekitar 21 ribu warga di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, terancam tak punya hak pilih pada pilkada serentak 2018. Penyebabnya, mereka belum melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk elektronik alias e-KTP.

Data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bojonegoro, jumlah warga yang wajib memiliki e-KTP sebanyak 1.088.684 jiwa. Akan tetapi warga yang telah memiliki e-KTP saat ini jumlahnya 1.067.000 lebih. Ada sekitar 21 ribu lebih yang belum merekam identitas untuk e-KTP, terhitung akhir Januari 2018 ini.

Baca juga: Polri Pengin NU dan Muhammadiyah Bantu Dinginkan Pilkada 2018

Meski demikian, juru bicara kantor Disdukcapil Bojonegoro Handayani mengatakan angka 21 ribu yang belum memiliki e-KTP tersebut terus berkurang secara berangsur. Sebab, ada warga yang mengurus pembuatan e-KTP rata-rata 350 per harinya.

"Jadi, angka tersebut berkurang," ujar Handayani di kantornya, Selasa, 30 Januari 2018. Dia menambahkan, jumlah 21 ribu warga yang belum merekam e-KTP itu tercatat untuk pekan lalu.

Advertising
Advertising

Merujuk Peraturan KPU (PKPU) Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih disebutkan syarat untuk bisa memilih, yaitu warga harus mempunya identitas seperti e-KTP. Pemilih yang tidak punya kartu identitas tidak bisa ikut pencoblosan saat digelar pemungutan suara.

Baca juga: IKM di Sulawesi Utara Kecipratan Berkah Pilkada 2018

Selama ini, warga mengurus e-KTP karena beberapa sebab. Misalnya karena hilang, pindah tempat, rusak, atau juga perubahan status di keluarga.

Di kantor Disdukcapil Bojonegoro, hampir tiap hari terjadi antrean panjang warga yang hendak mengurus e-KTP. Kantor yang berlokasi di Jalan Patimura Kota Bojonegoro ini bahkan melayani pembuatan e-KTP hingga di atas pukul 14.30 WIB. Petugas Disdukcapil juga kerap kerja lembur hingga petang.

Berita terkait

Bakal Calon Bupati Sragen Minta Dukungan Buruh untuk Maju di Pilkada 2024

40 menit lalu

Bakal Calon Bupati Sragen Minta Dukungan Buruh untuk Maju di Pilkada 2024

Putri mantan Bupati Sragen Untung Wiyono, Wina Sukowati, menggelar silaturahmi bersama Sahabat Buruh Sragen. MInta dukungan buat Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

1 hari lalu

Muhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur

PKB menyambut baik jika nantinya Khofifah mendaftar diri mengikuti seleksi internal di partai itu untuk maju di Pilkada Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Bersiap Maju Pilkada, Bupati Petahana Buru Selatan Ambil Formulir ke Partai

1 hari lalu

Bersiap Maju Pilkada, Bupati Petahana Buru Selatan Ambil Formulir ke Partai

Pengambilan formulir ke PKB, Nasdem, hingga PSI.

Baca Selengkapnya

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

1 hari lalu

Khofifah Buka Peluang Kembali Maju Bersama Emil Dardak di Pilkada Jatim

Khofifah membuka peluang lebar bagi Emil Dardak untuk kembali berpasangan di Pilkada Jawa Timur. Ia mengaku nyaman dan produktif bersama Emil.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

1 hari lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

2 hari lalu

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih menyarankan agar rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) ditunda hingga Pilkada selesai.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

3 hari lalu

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

Mendagri Tito Karnavian mengatakan sebelumnya memang ada wacana yang muncul untuk mempercepat pelaksanaan Pilkada.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

3 hari lalu

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

Dua kader Golkar ini melamar jadi calon gubernur Banten dan Jakarta lewat PKB. Muhaimin Iskandar sebut belum jamin akan berkoalisi.

Baca Selengkapnya

12 Nama Daftar Pilkada Solo Lewat PDIP, dari Kader Partai hingga Pedagang Baut

3 hari lalu

12 Nama Daftar Pilkada Solo Lewat PDIP, dari Kader Partai hingga Pedagang Baut

PDIP telah membuka pendaftaran dan penyaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Solo. Sebanyak 12 orang telah mendaftar.

Baca Selengkapnya

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

3 hari lalu

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

Emil Dardak berpeluang kuat kembali menjadi pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya