TEMPO.CO, Jakarta -Mabes Polri berencana menggandeng organisasi Islam Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah menjelang pemilihan kepala daerah agar kedua organisasi itu dapat mendinginkan masyarakat selama momentum Pilkada 2018.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto mengemukakan pihaknya akan mengadakan pertemuan dengan kedua organisasi Islam itu dalam waktu dekat.
Menurutnya, pertemuan itu hanya untuk mempererat silaturahmi antara pihak kepolisian dengan NU dan Muhammadiyah.
BACA: Tjahjo Kumolo Sebut Pilkada 2018 Rasa Pilpres
"Iya, nanti akan ada pertemuan dengan organisasi-organisasi Islam. Kita akan silaturahmi dengan mereka," kata Setyo Wasisto Selasa, 30 Januari 2018.
Menurutnya, kerja sama yang dilakukan antara kepolisian bersama NU dan Muhammadiyah pada Pilkada 2018 itu bukan yang pertama kali. Dia menjelaskan, kerja sama antara kepolisian dan NU juga sudah pernah dilakukan pada 2016 melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Polri dan NU.
"Kerja sama ini sebenarnya sudah dilakukan juga pada 2016. Waktu itu saya masih Kadiv Hukum kalau tidak salah. Intinya dalam waktu dekat ini kami akan silaturahmi dengan NU dan Muhammadiyah," katanya.
