Kapolri Restui Anggotanya Maju Pilkada 2018, Polisi Wajib Netral

Reporter

Zara Amelia

Rabu, 31 Januari 2018 05:37 WIB

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto. ANTARA/Reno Esnir

TEMPO.CO, Jakarta -Mabes Polri memastikan tetap netral dalam percaturan politik Pilkada 2018 meski sejumlah perwiranya memutuskan mundur dari jabatannya karena ingin ikut serta. Juru Bicara Mabes Polri Inspektur Jenderal Polisi Setyo Wasisto membantah jika Kapolri Jenderal Tito Karnavian memerintahkan perwiranya yang ikut Pilkada untuk menang.

“Saya klarifikasi bahwa Kapolri tidak pernah memerintahkan kepada bakal calon pimpinan daerah dari perwira Polri untuk harus menang. Tolong ini jadi catatan,” kata Setyo Wasisto di Lapangan Tembak pada Selasa, 30 Januari 2018.

Baca juga: Ini 13 Pedoman Netralitas Polri di Pilkada 2018

Penegasan Setyo menjawab beredarnya pernyataan dari Inspektur Jenderal Purnawirawan Anton Charliyan yang kini maju sebagai calon wakil gubernur Jawa Barat dari PDIP mendampingi Tubagus Hasanuddin. Sebelumnya, beredar di media bahwa Anton mengklaim telah menerima pesan dari Tito terkait pencalonannya. Pernyataan itu disampaikan Anton usai mendaftar sebagai pasangan calon pada 11 Januari 2018 lalu.

“Inspektur Jenderal Anton menyatakan beliau mendapat pesan dari Kapolri bahwa untuk calon dari Polri sekali tampil harus berhasil,” ucap Setyo menirukan ucapan Anton.

Advertising
Advertising

Menurut Setyo, Kapolri memang merestui para anggotanya yang maju dalam Pilkada 2018. Namun, Kapolri tidak pernah memerintahkan anggotanya untuk menang. Setyo juga menegaskan Polri konsisten menjaga netralitasnya.
“Intinya Kapolri menyampaikan bahwa Polri netral. Kami profesional,” kata Setyo.

Setyo sendiri juga telah mengkonfirmasi kepada Anton terkait ucapannya tersebut. “Tadi saya klarifikasi lewat telepon, beliau menyatakan lupa pernah mengatakan itu,” kata Setyo kepada wartawan usai menghubungi Anton.

ZARA AMELIA

Berita terkait

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

2 jam lalu

Kapolri Beri Penghargaan bagi Polisi yang Bertugas di Papua Pegunungan: Dari Pin Emas hingga Kenaikan Pangkat

Kapolri memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada lima polisi di Papua, yaitu KPLB satu tingkat lebih tinggi dari pangkat lama.

Baca Selengkapnya

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

12 jam lalu

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

15 jam lalu

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Dirtipidsiber Bareskrim Polri menyebut saat ini penyidik juga masih mengejar diduga pelaku berinisial S warga negara Nigeria.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

4 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

4 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

4 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

4 hari lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

4 hari lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

5 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

5 hari lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya