KPU NTT Ingatkan Belum Waktunya Berkampanye Pilkada di Media

Reporter

Antara

Editor

Amirullah

Jumat, 26 Januari 2018 11:27 WIB

Pengguna jalan melintas di depan baliho Alat Peraga Kampanye (APK) Caleg di Kudus, Jateng, Rabu (20/11). ANTARA/Andreas Fitri Armoko

TEMPO.CO, Kupang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Timur mengingatkan partai politik pengusung dan tim pemenangan soal jadwal kampanye pemilihan gubernur dan wakil gubernur. Ini terkait dengan sudah maraknya kampanye bakal calon di media massa.

"Semua sudah diatur. Dari model kampanye sampai alat peraga kampanye, dari debat publik hingga kampanye media," kata juru bicata KPU NTT, Yosafat Koli, di Kupang, Jumat, 26 Januari 2018.

Baca juga: Cara Kreatif KPU Menggaet Pemilih Pemula di Pilkada Jawa Barat

Yosafat mengatakan, tahapan kampanye akan dimulai 15 Februari hingga 23 Juni 2018 yang didahului dengan deklarasi kampanye damai. Selaku penyelenggara pemilu, kata dia, KPU NTT berharap agar kampanye nantinya berisi tentang visi, misi, dan program kerja para calon.

Meski tahapan kampanye baru dimulai pada 15 Februari 2018, saat ini di media sudah ramai kampanye dilakukan bakal calon. Dia pun menegaskan, kampanye media baru akan dilakukan pada 10-23 Juni 2018. "Kalau sekarang sudah banyak tulisan di koran-koran, itu nanti menjadi perhatian Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi NTT," katanya.

Advertising
Advertising

Baca juga: Panwaslu Serang Minta Pemberian Bansos Ditunda Jelang Pilkada

Komisioner KPU NTT lainnya, Thomas Dohu juga mengingatkan tentang model dan isi alat peraga kampanye. Untuk format B yang menyertakan partai politik pengusung, maka partai politik itulah yang akan muncul dalam desain alat peraga kampanye baik itu baliho, spanduk, umbul-umbul maupun liflet. "Jadi tidak ada lagi desain-desain alat peraga kampanye yang melanggar aturan," kata Thomas.

Soal tim kampanye, Thomas menegaskan kepada tim pemenangan agar tim kampanye hanya dilakukan oleh nama-nama yang telah dimasukkan ke KPU NTT. Kampanye tidak bolah dilakukan orang lain, selain dari nama-nama tersebut. Dalam kampanye, dia mengingatkan agar partai politik pengusung dan tim pemenang pasangan calon untuk mengangkat visi, misi dan program kerja calon.

ANTARA

Berita terkait

Daftar ke PDIP, Bupati Sukoharjo Akan Kembali Maju di Pilkada 2024

23 menit lalu

Daftar ke PDIP, Bupati Sukoharjo Akan Kembali Maju di Pilkada 2024

Bupati Sukoharjo, Etik Suryani akan kembali maju dalam kontestasi Pilkada Sukoharjo 2024. Etik resmi mendaftarkan diri ke PDIP.

Baca Selengkapnya

Jelang Rakernas V PDIP: Api Abadi Mrapen, Tak Undang Jokowi, dan Sikap Politik ke Depan

13 jam lalu

Jelang Rakernas V PDIP: Api Abadi Mrapen, Tak Undang Jokowi, dan Sikap Politik ke Depan

PDIP akan menggelar Rakernas pada pekan ini. Berikut sederet fakta menariknya, mulai dari api abadi Mrapen, tak undang Jokowi, dan sikap politik PDIP.

Baca Selengkapnya

Mau Ikut Pilkada, Putri Eks Bupati Sragen Perkenalkan Diri dengan Blusukan ke Pasar

1 hari lalu

Mau Ikut Pilkada, Putri Eks Bupati Sragen Perkenalkan Diri dengan Blusukan ke Pasar

Putri mantan Bupati Sragen itu mulai terjun langsung ke akar rumput guna menarik simpati masyarakat Sragen menjelang Pilkada 2024,.

Baca Selengkapnya

Airlangga Ungkap Peluang Golkar dan KIM Usung Airin di Pilkada Banten

1 hari lalu

Airlangga Ungkap Peluang Golkar dan KIM Usung Airin di Pilkada Banten

Golkar menyatakan bakal calon pendamping Airin di Pilkada Banten sedang dikomunikasikan dengan partai-partai lain.

Baca Selengkapnya

Nasdem dan Gerindra Berkoalisi Usung Petahana Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang

1 hari lalu

Nasdem dan Gerindra Berkoalisi Usung Petahana Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang

Bakal calon bupati pendamping Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang akan ditentukan oleh Gerindra.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Susanti Dewayani Daftar ke DPC Gerindra

3 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Susanti Dewayani Daftar ke DPC Gerindra

Langkah politik dr. Susanti Dewayani SpA semakin terlihat mantap dengan pendaftarannya ke DPC Partai Gerindra

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Bantah Ambil Formulir Pendaftaran Calon Wali Kota Medan

3 hari lalu

Rekam Jejak Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Bantah Ambil Formulir Pendaftaran Calon Wali Kota Medan

Belum lama Benny Sinomba Siregar ditunjuk ponakannya, Bobby Nasution sebagai Plh Sekda Kota Medan. Dikabarkan ia membantah siap maju Pilwakot Medan.

Baca Selengkapnya

Paman Bobby Nasution Bantah Mendaftar Pilkada ke PDIP

3 hari lalu

Paman Bobby Nasution Bantah Mendaftar Pilkada ke PDIP

Kabar paman Bobby Nasution melamar ke PDIP untuk maju di Pemilihan Wali Kota Medan dibantah.

Baca Selengkapnya

Hugua Kader PDIP Usulkan Politik Uang Dilegalkan, Cermati Bentuk Money Politics dalam Pemilu

3 hari lalu

Hugua Kader PDIP Usulkan Politik Uang Dilegalkan, Cermati Bentuk Money Politics dalam Pemilu

Politik uang jadi sorotan setelah diusulkan Hugua, anggota Komisi II DPR yang juga kader PDIP agar dilegalkan. Seperti apa bentuk money politics?

Baca Selengkapnya

Kader PDIP Usul Politik Uang Dilegalkan, Ini Aturan Larangan Money Politics dan Sanksi Bagi Pelanggarnya

3 hari lalu

Kader PDIP Usul Politik Uang Dilegalkan, Ini Aturan Larangan Money Politics dan Sanksi Bagi Pelanggarnya

Anggota Komisi II DPR yang juga Kader PDIP, Hugua usulkan politik uang dalam Pemilu dilegalkan. Bagaimana regulasi money politics dan sanksinya?

Baca Selengkapnya