Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto saat mengantarkan berkas pendaftaran sebagai peserta Pemilu 2019 ke KPU, Jakarta, 11 Oktober 2017. PDIP sudah menyelesaikan pengisian syarat pendaftaran calon peserta Pemilu 2019 lewat sistem informasi partai politik (sipol). TEMPO/Subekti.
TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bakal mengumumkan calon yang akan diusung partainya dalam pemilihan Gubernur Jawa Tengah atau pilgub Jateng 2018 pada awal Januari 2018.
Hasto mengatakan gubernur usungan PDIP sudah mengerucut pada satu nama. Namun dia tidak menjawab secara tegas bahwa calon itu adalah politikus PDIP dan inkumben, Ganjar Pranowo, yang kini namanya disebut-sebut dalam kasus korupsi kartu tanda penduduk elektronik.
Dia mengatakan, untuk saat ini, seluruh jajaran partai sudah turun ke lapangan untuk mempersiapkan pengumuman calon Gubernur Jawa Tengah pada awal Januari 2018. "Tunggu saja, nanti akan kami umumkan pada momentum yang tepat," katanya di kantor Dewan Pimpinan Pusat PDIP, Jalan Diponegoro Nomor 58, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 17 Desember 2017.
Saat ditanyai soal potensi gubernur inkumben, Ganjar Pranowo, untuk diusung kembali, Hasto berujar PDIP adalah partai yang mudah ditebak. Jika dikaitkan dengan ideologi Pancasila, konstitusi negara, dan kebinekaan, sudah jelas siapa yang akan dipercaya untuk maju sebagai kandidat.
Hari ini, Megawati kembali mengumumkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur untuk empat provinsi, yang akan bertarung dalam pemilihan kepala daerah serentak 2018 mendatang. Empat provinsi itu adalah Riau, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku.
Untuk pemilihan Gubernur Jawa Tengah, Gerindra telah mengumumkan Sudirman Said sebagai calon yang akan diusung. Jika diusung PDIP, Ganjar akan berhadapan dengan Sudirman dalam pilgub Jateng 2018.
