Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sudirman Maju Pilgub Jateng, Pengamat: Sulit Kalau Lawan Ganjar

Reporter

image-gnews
Sudirman Said. dok.TEMPO
Sudirman Said. dok.TEMPO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaja mengatakan peluang Sudirman Said memenangi pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2018 akan agak sulit. Sebab, ia harus menghadapi calon inkumben, Ganjar Pranowo, yang direncanakan diusung PDIP.

"Peluang Sudirman Said ini akan ditentukan oleh bagaimana kepastian inkumben dimajukan oleh PDIP," ujar Yunarto kepada Tempo saat ditemui di Pullman Hotel, Jakarta, pada Kamis, 14 Desember 2017.

Baca: Pilgub Jateng, Begini Kriteria Calon Wakil Gubernur Sudirman Said

Yunarto mengatakan ada dua variabel yang membuat Ganjar sulit dikalahkan jika ia maju sebagai calon Gubernur Jawa Tengah. Pertama, elektabilitas Ganjar masih tinggi, yaitu di atas 60 persen. Kedua, Jawa Tengah merupakan basis tradisional PDIP. "Saya pikir itu mrnjadi dua variabel yang agak sulit dikalahkan," katanya.

Selain itu, menurut Yunarto, Pilgub Jateng ini akan berbeda dengan pemilihan kepala daerah DKI Jakarta 2017. Sudirman Said, yang didukung Partai Gerindra, mencoba kembali pola saat pilkada DKI Jakarta 2017, yang dimenangkan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Baca: Anies kepada Sudirman: Sama-sama Lulus Cepat dari Kabinet Jokowi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, menurut Yunarto, kedua pilkada ini akan sangat berbeda. Sebab, selain elektoral massa di Jakarta lebih cair, PDIP juga lemah di Jakarta. Sedangkan di Jawa Tengah, PDIP punya basis kekuatan yang besar. "Itu yang menurut saya menjadi tantangan Sudirman Said," ucapnya.

Meski begitu, Yunarto berpendapat masuknya Sudirman Said membuat pola pertarungan Pilgub Jateng 2018 menjadi bergeser. Dari sekadar pertarungan yang sifatnya lokal menjadi pertarungan menuju 2019. Nama besar Prabowo dan elemen-elemen oposisi menggunakan sistem primordial bisa ampuh mendobrak pendukung tradisional di pilkada Jawa Tengah 2018.

"Jadi pertarungannya orang lihat betul-betul di sini adalah pertarungan antara Jokowi dan Prabowo, pertarungan partai merah melawan kekuatan oposisi," kata Yunarto. Menurut dia, isu primordial akan selalu ada di pilkada atau pilpres.

Untuk di wilayah Jawa Tengah sendiri, kata Yunarto, Ganjar akan sangat sulit diruntuhkan oleh isu yang berbau SARA. Selain karena Ganjar seorang muslim, ia adalah putra daerah. "Berbeda dengan kasus Ahok. Memang identitas yang ada di Ahok menjadi variabel tersendiri yang sensitif ketika kemudian diserang dengan isu-isu politik identitas. Ganjar tidak memiliki kelemahan di situ."

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kabarkan Kakak Perempuannya Meninggal, Ganjar Pranowo: Terima Kasih Sudah Ngemong Saya

2 jam lalu

Ganjar Pranowo mengabarkan kakak perempuannya meninggal pada Kamis, 12 September 2024. Foto: Instagram.
Kabarkan Kakak Perempuannya Meninggal, Ganjar Pranowo: Terima Kasih Sudah Ngemong Saya

Mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengabarkan kakak perempuannya meninggal hari ini.


Ragam Reaksi terhadap Hasil Seleksi Capim KPK

18 jam lalu

Ketua Pansel Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK Muhammad Yusuf Ateh (tengah) memberikan keterangan pers  terkait pengumuman hasil Tes Assessment di Lobby Gedung Utama, Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Rabu 11 September 2024. Pansel KPK mengumumkan sebanyak 20 orang calon pimpinan KPK dan 20 orang calon Dewas KPK lolos seleksi profile assessment dan selanjutnya akan menjalani tes wawancara serta kesehatan pada 17 hingga 20 September 2024. TEMPO/Subekti
Ragam Reaksi terhadap Hasil Seleksi Capim KPK

IM57+ Institute menyatakan sejak awal tidak percaya dengan kerja Pansel KPK dalam menyeleksi capim KPK dan calon Dewas KPK.


Tak Lolos Tes Capim KPK, Sudirman Said: Kita Doakan Terpilih Calon Terbaik

1 hari lalu

Eks Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said usai mengikuti tes profile assessment untuk seleksi Capim KPK di Gedung Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta pada Kamis, 29 Agustus 2024. Tempo/Novali Panji
Tak Lolos Tes Capim KPK, Sudirman Said: Kita Doakan Terpilih Calon Terbaik

Sudirman Said mengatakan menghormati putusan Pansel KPK yang mencoret namanya dari seleksi calon pimpinan lembaga antirasuah itu.


Soal Gerakan Coblos 3 Paslon di Pilkada Jakarta, Anies dan Ganjar Respons Begini

2 hari lalu

Soal Gerakan Coblos 3 Paslon di Pilkada Jakarta, Anies dan Ganjar Respons Begini

Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo buka suara soal munculnya gerakan coblos 3 paslon di Pilkada Jakarta.


Ganjar Pranowo Sebut Gerakan Coblos 3 Paslon Pilkada Jakarta Imbas Ada Ketidakadilan

3 hari lalu

Ketua Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan Ganjar Pranowo memberikan keterangan di Universitas Brawijaya, Kota Malang, Jawa Timur, Jumat 6 September 2024. ANTARA/Ananto Pradana
Ganjar Pranowo Sebut Gerakan Coblos 3 Paslon Pilkada Jakarta Imbas Ada Ketidakadilan

Ganjar Pranowo mengatakan gerakan politik masyarakat akan muncul ketika sesuatu dirasa tidak adil buat mereka.


Siapa yang Terlibat dalam Skandal Petral yang Diusut Faisal Basri dan Satgas Anti-Mafia Migas?

3 hari lalu

Ekonom Faisal Basri dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Siapa yang Terlibat dalam Skandal Petral yang Diusut Faisal Basri dan Satgas Anti-Mafia Migas?

Ekonom senior Faisal Basri sosok yang memimpin Tim Satgas Anti-Mafia Migas pada 2014, termasuk mengusut skandal Petral.


Tanggapan Jokowi dan Ganjar soal Fenomena Kotak Kosong di Pilkada 2024

5 hari lalu

Presiden Joko Widodo berbincang dengan Mensesneg Pratikno (kiri) dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo (tengah) di sela-sela kunjungan kerja di SMK N Jawa Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu, 30 Agustus 2023. Presiden Joko Widodo mengapresiasi program sekolah gratis berbasis asrama yang dirintis Pemprov Jawa Tengah di bawah kepemimpinan Gubernur Ganjar Pranowo sejak tahun 2014 dengan tujuan memberikan akses pendidikan gratis bagi masyarakat kurang mampu, dan sekolah tersebut telah bekerjasama dengan sejumlah perusahaan dan industri di dalam maupun luar negeri untuk penyerapan tenaga kerja para lulusannya. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Tanggapan Jokowi dan Ganjar soal Fenomena Kotak Kosong di Pilkada 2024

Menurut Jokowi, kotak kosong adalah bagian dari demokrasi di masyarakat. Sementara Ganjar berpendapat begini.


Ganjar Pranowo Ingatkan Calon Tunggal Jangan Anggap Enteng Kotak Kosong

5 hari lalu

Ilustrasi kotak kosong. Shutterstock
Ganjar Pranowo Ingatkan Calon Tunggal Jangan Anggap Enteng Kotak Kosong

Menurut Ganjar Pranowo, pemilih bisa melawan dengan memilih kotak kosong seperti di Pilkada Makassar pada 2018 lalu.


Faisal Basri Gebrak Mafia Migas di Awal Pemerintahan Jokowi

7 hari lalu

Calon gubernur dari jalur independen, Faisal Basri, berkampanye di Jalan Sudirman, Kuningan, Jakarta, Senin (25/6). TEMPO/Tony Hartawan
Faisal Basri Gebrak Mafia Migas di Awal Pemerintahan Jokowi

Mantan Menteri ESDM, Sudirman Said, mengenang Faisal Basri sebagai ketua Satgas Anti-Mafia Migas pada awal pemerintahan Presiden Jokowi pada 2014.


Wafat karena Serangan Jantung, Faisal Basri akan Dimakamkan di TPU Menteng Pulo Sore Ini

7 hari lalu

Faisal Basri menjadi ahli dari pemohon calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) dalam perkara sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin 1 April 2024. TIM Hukum Nasional (Amin) menghadirkan 7 ahli dan 11 saksi. TEMPO/Subekti.
Wafat karena Serangan Jantung, Faisal Basri akan Dimakamkan di TPU Menteng Pulo Sore Ini

Ekonom senior Faisal Basri wafat di usia 65 tahun pada Kamis, 5 September 2024. Faisal mangkat pada pukul 03.50 WIB di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan.