TEMPO.CO, Semarang - Hingga hari terakhir pendaftaran calon kepala daerah pukul 00.00 WIB tadi malam, Jumat 23 September 2016, ada 17 pasangan calon kepala daerah/wakil kepala daerah yang mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum kabupaten/kota di Jawa Tengah. Sebanyak 17 pasangan calon itu tersebar di tujuh kabupaten/kota di Jawa Tengah yang menggelar pilkada serentak 2017.
Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Tengah Joko Purnomo menyatakan ada satu kabupaten di Jawa Tengah yang jumlah pendaftarnya hanya satu pasangan calon, yaitu Kabupaten Pati. “Karena yang mendaftar hanya satu pasangan calon maka dilakukan penundaan dan perpanjangan pendaftaran,” kata Joko Purnomo, Sabtu 24 September 2016.
Tahapan perpanjangan pendaftaran adalah 24-26 September 2016 dilakukan sosialisasi dan pengumuman. Pada 26-28 September 2016 dibuka pendaftaran calon kepala daerah lagi. “Kalau tetap tidak ada yang daftar lagi maka ditetapkan calon tunggal,” kata Joko.
Satu-satunya pasangan calon yang mendaftar di Pati adalah Haryanto-Saiful Arifin. Haryanto, calon petahana yang diusung banyak partai, seperti PDIP, Gerindra, PKB, Demokrat, Golkar, Hanura, PKS, dan PPP. Dari 50 kursi di DPRD Pati, sebanyak 46 kursi mendukung Haryanto-Arifin. Kemungkinan tak ada pasangan calon yang bisa mendaftar karena syarat mengajukan calon harus memiliki kursi minimal 10 kursi DPRD.
Adapun pasangan calon di enam kabupaten/kota di Jawa Tengah lainnya cukup bervariasi. Calon kepala daerah paling banyak di Kabupaten Batang, yakni empat pasangan calon. Dukungan partai-partai di pilkada juga sangat cair. Di daerah tertentu, ada sejumlah partai berkoalisi, tapi di daerah lain partai-partai itu menjadi pesaing. Pilkada akan berlangsung serentak pada Februari 2017.
ROFIUDDIN