TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya, Jawa Timur mengalihkan lokasi debat publik kedua Pilkada Surabaya 2020. Alasan pemindahan tersebut karena mempertimbangkan faktor keamanan pada 18 November 2020.
Anggota KPU Surabaya Subairi mengatakan debat publik pertama digelar di hotel. Sedangkan pada debat publik Pilkada 2020 kedua akan dialihkan di Dyandra Convention Center Jalan Basuki Rahmat. "Keputusan itu setelah kita evaluasi dan hasil koordinasi dengan pihak kepolisian," ujarnya, Senin, 9 November 2020.
Menurut dia, salah satu alasan dipindahkannya lokasi itu adalah dari sisi keamanan. Ia menilai jika debat Pilkada digelar di hotel, maka faktor keamanan lebih sulit dilakukan.
Apalagi, lanjut dia, peserta debat publik saat pandemi Covid-19 dibatasi dengan protokol kesehatan. Jika di hotel, kata dia, dikhawatirkan ada pendukung paslon yang menyamar sebagai tamu hotel. "Kalau di hotel, pendukung sulit dicegah. Mereka bisa berpura-pura jadi tamu," kata Subairi.
Sebaliknya, dengan dialihkan ke Dyandra Convention Center, lokasi tersebut akan mudah diawasi. Bagi mereka yang tidak berkepentingan dilarang untuk berada di sekitar lokasi debat Pilkada 2020.
KPU Surabaya sudah menggelar debat publik pertama Pilkada Surabaya di Hotel Marriott pada 4 November 2020. Setelah pelaksanaan debat tersebut, KPU sudah melakukan rapat koordinasi untuk pelaksanaan debat publik kedua. Debat ini rencananya ditayangkan secara langsung oleh dua stasiun televisi, yakni BBS TV dan Inews TV.
Pilkada Surabaya 2020 diikuti pasangan nomor urut satu Eri Cahyadi dan Armuji. Sedangkan pasangan nomor urut dua ialah Machfud Arifin-Mujiaman.