Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dugaan Pelanggaran Pilgub, Gus Ipul Bentuk Tim Pencari Fakta

image-gnews
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno menumpang lyn (angkutan umum Surabaya) menuju lokasi rapat pleno pengundian nomor urut Pilkada Jatim, 13 Februari 2018. TEMPO/Artika Farmita
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno menumpang lyn (angkutan umum Surabaya) menuju lokasi rapat pleno pengundian nomor urut Pilkada Jatim, 13 Februari 2018. TEMPO/Artika Farmita
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya – Kubu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno atau Gus Ipul-Puti Guntur mengaku menemukan indikasi pelanggaran dalam proses pemilihan gubernur (pilgub). Informasi itu, kata Gus Ipul, dia terima dari para kiai dan didukung informasi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur.

“Para kiai menyampaikan rasa prihatin, karena berdasarkan laporan Bawaslu terdapat banyak pelanggaran. Para kiai dan ulama sedang mendalami secara serius,” ujar Gus Ipul  di posko pemenangannya di Surabaya, Jumat, 29 Juni 2018.

Baca: Gus Ipul Kalah di Pilgub Jatim, Kiai NU Beri Catatan Soekarwo

Berdasarkan informasi, kata Gus Ipul, ada indikasi kuat penggunaan program pemerintah untuk memobilisasi dukungan. “Ada intervensi kekuasaan dalam rangka pemenangan paslon (pasangan calon). Tapi itu saja dulu yang bisa saya sampaikan,” kata dia.

Indikasi itu, kata dia, dibahas dalam pertemuan para kiai, Kamis malam, 28 Juni 2018. Kiai yang hadir antara lain KH Zainuddin Jazuli dan KH Nurul Huda Jazuli, pengasuh Pesantren Ploso, Kediri; KH Kafabihi Mahrus dari Pesantren Lirboyo, Kediri; KH Anwar Iskandar dari pesantren Al Amin, Kediri; dan KH Miftachul Ahyar dari pesantren Miftachussunnah Surabaya.

Selain itu juga ada KH Agus Ali Mashuri dari Pesantren Bumi Salawat, Sidoarjo; KH Idris Hamid, Pasuruan; serta belasan kiai sepuh lainnya. Meski begitu mereka mengaku legawa tak akan membawa indikasi pelanggaran itu ke ranah hukum. “Mereka bisa menerima meskipun banyak indikasi penggunaan kekuasaan melalui program pemerintah. Cukup mengetahui saja," tutur Gus Ipul.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Simak: Pengamat: Jabatan Inkumben Tak Pengaruhi Elektabilitas Gus Ipul

Dalam pertemuan itu, para kiai juga menyatakan selalu kompak dalam satu barisan dalam menghadapi perhelatan politik berikutnya, termasuk pemilu presiden dan pemilu legislatif. "Dalam pilgub ini, perjuangan yang bermula dari para ulama dan kiai ini akhirnya mendapatkan suara sekitar 8 juta suara yang mayoritas berasal dari dukungan para kiai secara swadaya," kata dia.

Ketua Dewan Pengurus Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa Jawa Timur Abdul Halim Iskandar mengatakan semua indikasi pelanggaran akan didalami para kiai dengan membentuk tim pencari fakta. Hasil temuan pelanggaran akan dijadikan bahan untuk perenungan bagi para kiai. "Perintah kiai jelas, jangan menggugat, jangan bikin gaduh," ucap dia.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Massa Aliansi Santri Gus Dur Geruduk Kantor PBNU, Apa Tuntutan Mereka?

34 hari lalu

Beberapa banner yang berisi tuntutan dari massa dibentangkan. Aliansi Santri Gus Dur dalam aksinya di depan Gedung PBNU, Jakarta pada Jumat, 2 Agustus 2024. Dalam aksinya Massa meminta Ketum dan Sekjen PBNU Mundur. (TEMPO/ILHAM BALINDRA)
Massa Aliansi Santri Gus Dur Geruduk Kantor PBNU, Apa Tuntutan Mereka?

Kantor PBNU di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat digeruduk massa pada Jumat , 2 Agustus 2024. Ini tuntutan Aliansi Santri Gus Dur .


Saat Jazilul Fawaid Soroti Pembentukan Pansus PKB dan Wacana Muktamar Luar Biasa NU

37 hari lalu

Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid sebelum menggelar rapat membahas duet Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB di Cikini, Jakarta Pusat, Jumat, 1 September 2023. Tempo/Eka Yudha Saputra
Saat Jazilul Fawaid Soroti Pembentukan Pansus PKB dan Wacana Muktamar Luar Biasa NU

Wakil Ketua Umum PKB buka suara soal pembentukan pansus PKB dan menilai Sekjen PBNU tak paham konstitusi.


Alasan Jazilul Fawaid Sebut Gus Yahya dan Gus Ipul Sering Ganggu PKB

38 hari lalu

Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB, Jazilul Fawaid di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat pada Selasa, 2 Juli 2024. TEMPO/ Desty Luthfiani
Alasan Jazilul Fawaid Sebut Gus Yahya dan Gus Ipul Sering Ganggu PKB

Waketum PKB menampik anggapan elite partainya ahistoris dan tidak menghormati PBNU.


Gus Yahya Sebut PBNU Sedang Kaji Hubungan dengan PKB, Ini Sebabnya

40 hari lalu

Ketua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf memberikan keterangan pers mengenai lima Nahdliyin bertemu Presiden Israel di Kantor PBNU, Jakarta, Selasa, 16 Juli 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Gus Yahya Sebut PBNU Sedang Kaji Hubungan dengan PKB, Ini Sebabnya

Gus Yahya mengatakan pihaknya menolak klaim eksklusif PKB terhadap NU.


Polemik Foto Warga NU dan Presiden Israel: Upaya Mencari Penjelasan hingga Tidak Paham Geopolitik

53 hari lalu

Lima warga Nahdliyin bertemu dengan Presiden Israel Isaac Herzog
Polemik Foto Warga NU dan Presiden Israel: Upaya Mencari Penjelasan hingga Tidak Paham Geopolitik

Pengurus Besar NU merespons foto yang memperlihatkan lima Nahdliyin bertemu Presiden Israel Isaac Herzog


5 Nahdliyin Bertemu Presiden Israel, Sekjen PBNU: Melukai Perasaan Kita Semua

53 hari lalu

Sekjen PBNU Gus Ipul. Dok.istimewa
5 Nahdliyin Bertemu Presiden Israel, Sekjen PBNU: Melukai Perasaan Kita Semua

Pertemuan anggota Nahdliyin dan Presiden Israel tindakan yang sangat tidak bijaksana di tengah situasi yang memanas antara Israel dan Palestina.


Sekjen PBNU Kembali Sentil PKB, Sebut Akui Saja Hasil Pemilu dan Ucapkan Selamat

1 April 2024

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf. ANTARA/HO-PBNU
Sekjen PBNU Kembali Sentil PKB, Sebut Akui Saja Hasil Pemilu dan Ucapkan Selamat

Sekjen PBNU Saifullah Yusuf menyebut "manuver" yang dilakukan PKB akan sia-sia.


Sekjen PBNU Gus Ipul Imbau PKB Tak Banyak Bermanuver Sikapi Hasil Pilpres

31 Maret 2024

Saifullah Yusuf. Dok. TEMPPO//Fully Syafi
Sekjen PBNU Gus Ipul Imbau PKB Tak Banyak Bermanuver Sikapi Hasil Pilpres

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Saifullah Yusuf alias Gus Ipul meminta Partai Kebangkitan Bangsa tak banyak bermanuver.


Saling Sindir Cak Imin dan Gus Ipul soal Makelar, Begini Kata Pakar Politik Unair

19 Februari 2024

Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin saat pencoblosan Pemilu 2024 di TPS 023, Kemang, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. Pemilu 2024 yang digelar untuk memilih Presiden dan Wail Presiden, anggota DPR, DPRD Provinsi, DPD, dan DPRD Kabupaten/Kota itu dilaksanakan serentak di 38 Province dengan jumlah DPT 204.807.222 pemilih. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Saling Sindir Cak Imin dan Gus Ipul soal Makelar, Begini Kata Pakar Politik Unair

Cak Imin mencuit soal sosok Saipul yang dianggap sebagai makelar mengatasnamakan Nahdlatul Ulama (NU)


Suara PKB Meningkat, Gus Ipul Bilang Bukan Hanya Faktor Ketua Umum

19 Februari 2024

Suara PKB Meningkat, Gus Ipul Bilang Bukan Hanya Faktor Ketua Umum

Hasil real count KPU tingkat nasional hari ini pada pukul 15.00 WIB menunjukkan PKB memperoleh suara 11,25 persen.