Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gus Ipul Kalah di Pilgub Jatim, Kiai NU Beri Catatan Soekarwo

Calon Gubernur Jatim Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan istrinya, Fatma Saifullah Yusuf mencoblos di TPS 03, Kelurahan Gayungan, Surabaya, 27 Juni 2018. TEMPO/KUKUH SW
Calon Gubernur Jatim Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan istrinya, Fatma Saifullah Yusuf mencoblos di TPS 03, Kelurahan Gayungan, Surabaya, 27 Juni 2018. TEMPO/KUKUH SW
Iklan

TEMPO.CO, Kediri - Kekalahan pasangan calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Puti Guntur Soekarno tak mengejutkan kiai Nahdlatul Ulama. Meski menerima hasil itu, namun para kiai memberi catatan khusus kepada Soekarwo.

Pengasuh Pondok Pesantren Al Amin Ngasinan Kediri, Kiai Anwar Iskandar mengatakan kekalahan Gus Ipul menurut penghitungan cepat (quick count) tak begitu mengejutkan. Sebab, pasangan Ipul – Puti harus menghadapi kekuatan yang begitu besar di belakang Khofifah Indar Parawansa – Emil Elestianto Dardak. “Tidak perlu saya sebutkan siapa mereka, tapi yang jelas negara ikut bermain,” kata Kiai Anwar kepada Tempo, Jumat 29 Juni 2018.

Baca: Kalah Quick Count dari Khofifah, Gus Ipul Menutup Pintu Rumah

Dia mencontohkan, penyalahgunaan program keluarga harapan (PKH) yang berada di bawah Kementerian Sosial untuk menyokong Khofifah sudah menjadi rahasia umum di Jawa Timur. Alasan Khofifah yang telah mundur dari Kementerian Sosial tak bisa menggugurkan kecurigaan kiai, mengingat penggantinya adalah kader dari partai pengusung.

Namun, yang jauh lebih penting dari konspirasi itu, Kiai Anwar menyebut adanya sikap tidak kesatria dan komitmen dari Gubernur Jawa Timur Soekarwo dalam pemilihan ini. Menurut Kiai Anwar, Soekarwo pernah bersumpah dan bersaksi di depan para kiai untuk mendukung Gus Ipul menjadi calon gubernur periode 2018 – 2023. Sumpah yang tertulis di atas materei itu disampaikan Soekarwo saat meminta dukungan para kiai NU dalam pemilihan gubernur tahun 2013 lalu.

Baca: Pengamat: Jabatan Inkumben Tak Pengaruhi Elektabilitas Gus Ipul

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Bagaimana seorang pemimpin yang berjanji di depan para ulama, menyuarakan tentang kejujuran, moral, dan revolusi mental. Kita semua tahu siapa dia, surat perjanjiannya juga beredar luas,” kata Kiai Anwar.

Menurut dia, hal itu akan menjadi catatan khusus para kiai NU dan tidak akan pernah dihapus dari sejarah. Meski menuai kekalahan, Kiai Anwar masih berbangga karena sampai hari ini para kiai pendukung Gus Ipul tetap bersatu dan kompak. Para kiai tetap berpegang teguh pada prinsip untuk tidak melakukan cara-cara kotor dalam proses politik.

Hingga saat ini, para kiai masih menunggu hasil penghitungan manual oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Karena itu, Kiai Anwar menolak menanggapi rumusan konsep rekonsiliasi dengan Khofifah Indar Parawansa sebelum mantan Menteri Sosial itu ditetapkan sebagai pemenang oleh KPU. “Saya tidak mau berandai-andai, sampai sekarang pemimpin Jawa Timur masih Karwo dan Ipul,” katanya.

Baca: Muhaimin Ancam Pecat Ketua DPC Jika Gus Ipul dan Ida Kalah Pilgub

Kiai Anwar Iskandar adalah penggerak utama tim pemenangan Gus Ipul di kalangan pesantren. Dia pula yang menggalang konsolidasi para kiai untuk memperjuangkan Ipul mendapatkan rekom PKB. Beberapa kali kegiatan kampanye Ipul juga dilakukan di Pondok Pesantren Al Amin Ngasinan Kediri.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Gus Ipul Klaim Banyak Warga NU Ingin Erick Thohir Jadi Cawapres Ganjar

38 hari lalu

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bersama mantan Ketum Indonesiapersada.id Saifullah Yusuf.
Gus Ipul Klaim Banyak Warga NU Ingin Erick Thohir Jadi Cawapres Ganjar

Gus Ipul membeberkan alasannya dukungannya itu. Ia mengatakan Erick Thohir merupakan anggota Banser bersertifikat.


Arus Mudik Lebaran 2023 Lancar, Sekjen PBNU Apresiasi Polri

41 hari lalu

Foto udara kendaraan melintas di jalan Tol Cikampek Utama saat penerapan satu arah, Karawang, Jawa Barat, Kamis 20 April 2023. Korlantas Polri memperpanjang rekayasa lalu lintas satu arah dari KM 70 Gerbang Tol CIkampek Utama sampai dengan Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 hingga Kamis (20/4) pukul 24.00 WIB untuk mengurai kepadatan lalu lintas saat arus mudik lebaran. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Arus Mudik Lebaran 2023 Lancar, Sekjen PBNU Apresiasi Polri

Meski tahun ini jumlah pemudik terbesar, menurut Sekjen PBNU Saifullah Yusuf, kemacetan lalu lintas mudik Lebaran 2023 tidak begitu parah.


Persentase Kepercayaan Terhadap Polri Naik 70,8 Persen, Repsons Kompolnas hingga PBNU

27 Maret 2023

Anggota Kepolisian mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat 22 April 2022. Sebanyak 30.000 pasukan gabungan dari TNI, POLRI, SAR, DAMKAR dan dinas terkait disiagakan untuk menjaga kamtibmas saat arus mudik lebaran dan hari raya Idul Fitri 2022. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Persentase Kepercayaan Terhadap Polri Naik 70,8 Persen, Repsons Kompolnas hingga PBNU

Persentasenya Kepercayaan terhadap Polri meningkat mencapai 70,8 persen menurut sigi Indikator Politik Indonesia. Apa respons sejumlah pihak?


Ada Ridwan Kamil, Soekarwo, dan Dedi Mulyadi, Golkar Bisa Kuasai Jakarta dan Jawa

21 Januari 2023

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto memberikan kartu tanda anggota kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu, 18 Januari 2023. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengumumkan bergabungnya Ridwan Kamil menjadi kader Partai Golkar. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ada Ridwan Kamil, Soekarwo, dan Dedi Mulyadi, Golkar Bisa Kuasai Jakarta dan Jawa

Bergabungnya Ridwan Kamil ke Partai Golkar bisa membuat partai berlambang beringin itu menguasai Pulau Jawa dan DKI pemilu 2024


5 Politisi yang Pindah Partai Politik

4 Januari 2023

Ilustrasi bendera partai politik. ANTARA
5 Politisi yang Pindah Partai Politik

Fenomena politisi yang pindah partai, dari satu parpol ke parpol lain lazim terjadi di era politik terbuka seperti sekarang.


Politisi Kutu Loncat atau Hobi Pindah Partai dan Problematikanya

4 Januari 2023

Politikus Partai Golkar Agung Laksono, politikus PDIP Sidarto Danusubroto, pengusaha Arifin Panigoro, mantan Gubernur Jawa Timur Soekarwo, pengusaha Putri Kuswisnu Wardani, politikus PPP Mardiono, dan pengusaha Dato Sri Tahir akan dilantik sebagai Dewan Pertimbangan Presiden di Istana Negara, Jakarta, 13 Desember 2019. Tempo/Friski Riana
Politisi Kutu Loncat atau Hobi Pindah Partai dan Problematikanya

Fenomena pindah partai disinyalir menjadi problem perpolitikan Indonesia di era reformasi demokrasi saat ini.


KPK Panggil Eks Gubernur Soekarwo Jadi Saksi di Kasus Suap Anggaran Bantuan Pemprov Jatim

8 November 2022

Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Panggil Eks Gubernur Soekarwo Jadi Saksi di Kasus Suap Anggaran Bantuan Pemprov Jatim

KPK memanggil mantan Gubernur Soekarwo sebagai saksi dalam penyidikan kasus dugaan suap perihal pengalokasian anggaran bantuan keuangan Jawa Timur


Ini Alasan Menantu Soekarwo Tinggalkan Demokrat dan Bergabung dengan Golkar

21 Mei 2022

Bayu Airlangga (kanan) berfoto bersama Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur M. Sarmuji usai menyatakan bergabung ke Partai Golkar. ANTARA/HO-Tim BA
Ini Alasan Menantu Soekarwo Tinggalkan Demokrat dan Bergabung dengan Golkar

Menantu Soekarwo, Bayu Airlangga memutuskan bergabung dengan Partai Golkar usai menyatakan diri keluar dari Partai Demokrat.


Mengenal Gus Ipul, Sekjen PBNU di Bawah Gus Yahya

12 Januari 2022

Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf memberi pakan ikan koi di rumah dinasnya di Jalan Imam Bonjol, Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 12 Februari 2019. Pria yang akrab disapa Gus Ipul itu, mengemasi barang pribadinya dan meninggalkan rumah dinas saat berakhirnya masa jabatannya. ANTARA
Mengenal Gus Ipul, Sekjen PBNU di Bawah Gus Yahya

Gus Yahya menunjuk Saifullah Yusuf atau yang biasa dikenal Gus Ipul sebagai Sekretaris Jenderal di dalam kepengurusan periode 2022-2027.


Dewan Pengurus PBNU Periode 2022-2027 Diumumkan, Gus Ipul Jadi Sekjen

12 Januari 2022

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2021-2026 Yahya Cholil Staquf (kanan) bersama Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menghadiri penutupan Muktamar NU ke-34 di UIN Raden Intan, Lampung, Jumat 24 Desember 2021. Pada Muktamar NU ke-34 itu terpilih Yahya Cholil Staquf sebagai Ketua Umum PBNU dan Miftachul Akhyar sebagai Rais Aam PBNU. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Dewan Pengurus PBNU Periode 2022-2027 Diumumkan, Gus Ipul Jadi Sekjen

Yahya mengatakan kepengurusan PBNU periode ini akan lebih besar. Untuk mengakomodir keberagaman latar belakang dewan pengurus.