TEMPO.CO, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan alias Aher akan menjadi juru kampanye di Pilgub Jawa Barat 2018. Ia akan ikut menjaring suara untuk pasangan calon Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) memenangkan pemilihan Kepala Daerah 27 Juni 2018.
"Insya Allah beliau (Aher) akan turun mulai 13 Juni," kata Sudrajat di Bandung, Rabu malam, 6 Juni 2018.
Baca: Setelah 13 Juni, Aher Kampanye Penuh untuk Sudrajat-Ahmad Syaikhu
Sebelumnya Aher menyatakan kesediaannya menjadi juru kampanye. Kader Partai Keadilan Sejahtera itu merasa perlu terlibat dalam pemenangan pasangan Asyik. Duet Sudrajat-Syaikhu didukung koalisi PKS, PAN, dan Gerindra.
Selain itu, kata Sudrajat, pihaknya juga didukung PPP, serta PBB yang nihil kursi di DPRD Jawa Barat. "Terus ada lagi Partai Berkarya dari Tommy Suharto juga memberikan dukungan. Tentu mereka punya konstituen sendiri," kata Sudrajat.
Dukungan itu membuat mereka percaya diri untuk memenangkan Pilgub Jabar 27 Juni 2018. "Sejak awal target suara 40 persen. Faktor Aher dan Prabowo besar," ujar Sudrajat.
Baca: Aher Optimistis Sudrajat-Ahmad Syaikhu Menang Pilkada Jawa Barat
Ketua tim sukses pasangan Asyik, Haru Sandharu mengatakan, kampanye mereka untuk melanjutkan kebijakan Gubernur Ahmad Heryawan. "Kami tidak memulai dari nol, tapi dari kerja akhir Kang Aher sampai mana," kata politikus PKS itu.
Keterlibatan dua juru kampanye besar, Aher dan Prabowo diharapkan bisa mendongkrak raihan suara Sudrajat-Syaikhu. "Kami bukan kuda hitam. Pertama tren kami naik, kedua waktu yang ada memang injury time ketika orang menentukan sikap," ujar Haru.