TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga survei Poltracking Indonesia mencatat pasangan Khofifah-Emil unggul melampaui pasangan Gus Ipul dan Puti Soekarno di Pilkada jawa Timur 2018 untuk kategori pendapatan. Survei dengan 1.200 responden warga Provinsi Jawa Timur yang sudah memiliki hak pilih itu menyatakan Khofifah-Emil dipilih lebih banyak responden berpendapatan di bawah Rp250 ribu, Rp500 ribu-Rp1 juta, Rp1-2 juta, dan Rp5-10 juta.
Sedangkan Gus Ipul-Puti unggul di kelompok responden berpendapatan Rp2-5 juta. “Pasangan Khofifah-Emil juga unggul jika dilihat dari kelas sosial pemilih,” kata Hanta, di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Ahad, 18 Maret 2018.
Baca:
Survei Poltracking: Peta Dukungan untuk Khofifah-Emil Meningkat ...
Survei Poltracking: Khofifah-Emil Unggul di ...
Wawancara untuk survei ini dilakukan kepada mereka yang sudah memiliki hak pilih dengan memberi kertas suara seolah mereka memilih pasangan peserta pemilihan kepala daerah. Poltracking melakukan simulasi dengan kertas suara pada 6-11 Maret 2018.
Responden dipilih dengan menggunakan metode acak dengan strata berjenjang (stratified multistage random sampling). Margin of error 2,8 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen. Khusus pada survei peta dukungan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur berdasarkan suku, margin of error survei lebih dari 2,8 persen.
Baca juga:
Baca juga:
PAN Resmi Mengusung Khofifah-Emil di Pilgub ...
Arumi Bachsin Jadi Duta Merek Khofifah-Emil di Pilkada ...
Kategori kelas sosial pemilih menggunakan variabel tingkat pendidikan, pekerjaan, dan penghasilan. Responden berpendidikan SD, SMP, SMA, dan diploma lebih banyak memilih Khofifah-Emil dengan rentang 39-44 persen suara, Gus Ipul-Puti hanya dipilih sebanyak 32-37 persen responden. Dari kategori pekerjaan, responden yang memilih Khofifah-Emil sebanyak 38-53 persen sedangkan lawannya 27-42 persen.
Berdasarkan kelompok suku, Poltracking membagi survei dengan variabel suku Jawa dan Madura. Khofifah-Emil unggul di keduanya masing-masing 43,1 persen dan 34,9 persen. Sedangkan di populasi suku lainnya Gus Ipul-Puti unggul dengan 53,5 persen.