Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yenny Ingin Laris di Pilkada Jatim? Ini Saran Pengamat

image-gnews
Zannuba Arifah Chafsoh atau Yenny Wahid. Dok. TEMPO/Seto Wardhana
Zannuba Arifah Chafsoh atau Yenny Wahid. Dok. TEMPO/Seto Wardhana
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Kepala Laboratorium Ilmu Politik Universitas Brawijaya, Faza Dora Nailufar, menyarankan agar Yenny Wahid yang akan diusung koalisi Partai Gerindra, PKS, dan PAN di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jawa Timur memilih pendamping yang tepat untuk mendongkrak suaranya. Fasa mengatakan pendamping Yenny tidak harus dari kubu nasionalis seperti yang dilakukan dua calon pesaingnya, Saifullah Yusuf-Azwar Anas dan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak.

"Kalau berani, nggak usah menampilkan wakil dari nasionalis. Bisa juga religius-religius." Dengan begitu, pasangan ini bisa membuat tagline yang berbeda dengan calon lain. Misalnya Jawa Timur Santri atau Jawa Timur Religus.

Baca:
Alasan Gerindra Pertimbangkan Yenny Wahid di ... Pilgub Jatim, Emil Dardak Bicara Kedekatannya dengan Yenny Wahid ...

Gerindra, PAN, dan PKS Partai dikabarkan segera membentuk poros baru mengusung Yenny Wahid sebagai calon gubernur Jawa Timur. Hal itu ditegaskan Ketua Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Jakarta. Jika koalisi ini jadi mengusung Yenny, tiga poros trah pendiri Nahdlatul Ulama akan bersaing di Jawa Timur.

Sejauh ini, calon pendamping Yenny yang digadang-gadang adalah kader Partai Amanat Nasional Suyoto, Bupati Bojonegoro. Menurut Faza, Suyoto bagus secara kinerja tapi popularitasnya masih rendah dibanding dua bakal calon wakil gubernur lainnya, Emil dan Azwar Anas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Fazamemprediksi peluang masing-masing calon, yang semuanya memperebutkan suara warga Nahdliyin, di Pilkada Jawa Timur sama-sama besar. Pasalnya, suara NU tidak seragam.

Baca juga: Yenny Wahid Digadang Maju, Nasdem: Pilgub ...

Di struktural NU, suara lebih condong ke Saifullah, sedangkan secara kultural ke Khofifah. Dengan majunya Yenny, akan membuat suara NU di Pilkada Jawa Timur terpecah.

NU didirikan oleh tiga orang: KH Hasyim Asy’ari, KH Bisri Syamsuri, dan KH Wahab Chasbullah. Hasyim Asy’ari dan Bisri Syamsuri berbesanan. Yenny cicit Hasyim Asy’ari, sedangkan Saifullah cicit Bisri Syamsuri. Adapun pendukung kuat Khofifah, Salahuddin Wahid alias Gus Solah adalah saudara kandung Gus Dur, cucu Hasyim Asy’ari.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Pilkada di Jatim Lawan Kotak Kosong, Pengamat Politik Unair Bilang Erosi Demokrasi

6 hari lalu

Ilustrasi kotak kosong. Shutterstock
5 Pilkada di Jatim Lawan Kotak Kosong, Pengamat Politik Unair Bilang Erosi Demokrasi

Lima daerah yang akan melawan kotak kosong adalah Kota Surabaya, Kota Pasuruan, Gresik, Trenggalek, dan Ngawi.


Bakal Calon Gubernur Luluk Siap Lawan Khofifah, Soroti Ketimpangan Sosial di Jawa Timur

9 hari lalu

Pasangan calon kepala daerah Jawa Timur (Jatim), Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) saat mendaftar di KPU Jatim, Surabaya, Kamis malam 29 Agustus 2024. ANTARA/Faizal Falakki
Bakal Calon Gubernur Luluk Siap Lawan Khofifah, Soroti Ketimpangan Sosial di Jawa Timur

Luluk Nur Hamidah mengaku siap melawan petahana Khofifah Indar Parawansa dalam Pilkada Jawa Timur 2024.


Emil Dardak, Gus Hans, dan Lukmanul H]Khakim Dampingi 3 Srikandi Bertarung di Pilkada Jatim 2024

11 hari lalu

Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) dan Emil Elestianto Dardak (kanan) menyapa para simpatisan saat pendaftaran di Kantor KPU Provinsi Jawa Timur, Surabaya, Jawa Timur, Rabu, 28 Agustus 2024. Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak resmi mendaftarkan diri sebagai peserta Pilgub Jatim 2024 dengan dukungan 15 partai yakni Gerindra, Golkar, Demokrat, NasDem,  Perindo, PAN, PKS, PPP, PSI, PKN, PBB, Partai Gelora, Partai Buruh, Partai Garuda, dan Partai Prima. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
Emil Dardak, Gus Hans, dan Lukmanul H]Khakim Dampingi 3 Srikandi Bertarung di Pilkada Jatim 2024

Profil ketiga cawagub di Pilkada Jatim 2024 Emil Dardak, Gus Hans, dan Lukmanul Khakim yang akan dampingi Khofifah, Risma, dan Luluk Nur Hamidah.


Luluk Nur Hamidah Maju Pilkada Jatim 2024, Bersuara Lantang Soal Kecurangan Pemilu 2024: Paling Brutal

11 hari lalu

Luluk Nur Hamidah/Foto: Instagram/Luluk Nur Hamidah
Luluk Nur Hamidah Maju Pilkada Jatim 2024, Bersuara Lantang Soal Kecurangan Pemilu 2024: Paling Brutal

Sebelum maju dalam Pilkada Jatim 2024, Luluk Nur Hamidah kerap melontarkan pernyataan keras, termasuk tentang kecurangan Pemilu 2024.


Begini Penjelasan PKB Ihwal Batalnya Koalisi dengan PDIP di Pilkada Jawa Timur

11 hari lalu

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa atau Wasekjen PKB Syaiful Huda menghadiri perayaan Hari Lahir (Harlah) ke-26 sekaligus pembukaan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PKB di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Selasa, 23 Juli 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Begini Penjelasan PKB Ihwal Batalnya Koalisi dengan PDIP di Pilkada Jawa Timur

PKB angkat suara ihwal batalnya koalisi dengan PDIP di pilkada Jawa Timur dan mengusung calon sendiri


Dua Menteri Jokowi dari PDIP Buka Suara soal Mundur dari Jabatannya

13 hari lalu

Kolase foto Pramono Anung (kiri) dan Tri Rismaharini (Tempo/Ilham Balindra dan ANTARA)
Dua Menteri Jokowi dari PDIP Buka Suara soal Mundur dari Jabatannya

Dua Menteri Jokowi dari PDIP, Pramono Anung dan Risma, buka suara soal mundur dari jabatannya sebagai menteri.


Risma Temui Jokowi di Istana usai Nyatakan Mundur sebagai Mensos

13 hari lalu

Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (baju putih) saat tiba di Kantor KPU Jatim di Surabaya, Kamis malam 29 Agustus 2024. ANTARA/Faizal Falakki
Risma Temui Jokowi di Istana usai Nyatakan Mundur sebagai Mensos

Menteri Sosial Risma hari ini bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta. Risma tak bicara soal isi pertemuannya dengan Jokowi.


Cerita Risma Mengaku Tidak Kenal Gus Hans Secara Personal, Pernah Bertemu saat Haji

13 hari lalu

Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (baju putih) saat tiba di Kantor KPU Jatim di Surabaya, Kamis malam 29 Agustus 2024. ANTARA/Faizal Falakki
Cerita Risma Mengaku Tidak Kenal Gus Hans Secara Personal, Pernah Bertemu saat Haji

Risma mengaku sebelum maju bersama di Pilkada Jatim, tidak terlalu mengenal Gus Hans.


Sosok Gus Hans, Wakil Risma di Pilkada Jawa Timur: Pernah Jadi Jubir Khofifah-Emil

14 hari lalu

Logo PDIP
Sosok Gus Hans, Wakil Risma di Pilkada Jawa Timur: Pernah Jadi Jubir Khofifah-Emil

Menurut Sekretaris PDIP Jatim Sri Untari Bisowarno, pendaftaran Risma dan Gus Hans juga bakal diawali dengan kirab budaya.


Pilkada Jawa Timur Mulai Panas, PDIP Usung Risma-Gus Hans

14 hari lalu

Menteri Sosial, Tri Rismaharini melakukan kunjungan ke Kabupaten Pandeglang, dalam rangka bakti sosial dan pemberian bantuan sosial untuk masyarakat kurang mampu serta penyandang disabilitas, Jumat 14 Juni 2024.  TEMPO/ Sandi Prastanto.
Pilkada Jawa Timur Mulai Panas, PDIP Usung Risma-Gus Hans

Peta Pilkada Jawa Timur mulai memanas pasca PDIP mengusung Menteri Sosial Tri Rismaharini untuk maju menjadi calon Gubernur Jawa Timur 2024-2029.