Pedagang Rawa Belong Panen Pesanan Karangan Bunga untuk Ahok

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 26 April 2017 19:38 WIB

Warga melintas di antara karangan bunga untuk Ahok-Djarot di Balai Kota, Jakarta, 26 April 2017. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Banjir karangan bunga ucapan terima kasih kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat turut membawa berkah bagi pedagang bunga di Pasar Kembang Rawa Belong, Jakarta. Hampir seluruh toko di tempat ini mendapat pesanan membuat karangan bunga untuk dikirimkan ke Balai Kota.

“Semuanya dapat, kita saling bagi-bagi karena banyak pesanan,” kata Muhammad Ridwan pekerja dari Bosbunga.com saat ditemui di Pasar Kembang Rawa Belong, Jakarta, Rabu, 26 April 2017.


Baca: Karangan Bunga untuk Ahok di Balai Kota: Jangan Kasih Kendor, Pak

Menurut Ridwan, pihaknya baru menerima lima pesanan karangan bunga untuk Ahok-Djarot. Namun, satu diantaranya berukuran jumbo dengan panjang mencapai 10 meter pesanan dari Partai Solidaritas Indonesia pimpinan Grace Natalie. “Wah kalau soal harganya saya tidak tahu, itu urusan bos deh,” tuturnya.

Asisten pemilik toko bunga Pesona Romance, Nurhayati, mengatakan sejak Senin kemarin tokonya mendapatkan sekitar 40 pesanan karangan bunga untuk Ahok-Djarot. Pendapatan tokonya pun melonjak drastis. “Biasanya perhari Rp 5 juta, tapi kemarin (Selasa) sampai Rp 30 juta,” ujarnya.

Nurhayati menjelaskan satu karangan bunga di tokonya dihargai mulai dari Rp 500 ribu. Semakin besar ukuran dan variasi hiasan maka harganya semakin mahal. “Untuk pak Ahok ini, yang paling mahal yang kami baru terima sampai Rp 2 jutaan. Ada empat pesanan,” tuturnya.


Baca: Ahok-Djarot Kalah Pilkada, 1.000 Karangan Bunga Penuhi Balai Kota

Pemilik toko La Maura, Ikhsan Saputra, mengamini ucapan Nurhayati. Menurut dia, akibat banjir pesanan karangan bunga untuk Ahok-Djarot pendapatan tokonya pun melonjak. “Ya naik signifikan,” tuturnya.

Banjir karangan bunga ini datang dari masyarakat DKI Jakarta sebagai bentuk ucapan terima kasih kepada Ahok-Djarot. Sebab keduanya tidak akan memimpin DKI Jakarta lagi setelah kalah dari pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta 2017.

AHMAD FAIZ

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya