Polisi Masih Mengawal Proses Pasca-Pencoblosan Pilkada DKI  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 21 April 2017 08:57 WIB

Personel Polri memasang Pin "Aman Ada Kami", saat mengikuti Apel Gabungan Pengamanan Pilkada putaran kedua DKI Jakarta, di Cakung, Jakarta, 18 April 2017. Total TPS pada hari pemungutan suara berjumlah 13.034 TPS. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan personel pengamanan pilkada masih terus mengawal dan mengawasi proses pasca-pemungutan suara. Bahkan, kata Argo, pihaknya juga akan ikut memantau dan mengamankan proses perhitungan suara di KPU provinsi.

"Pokoknya petugas melekat terus sampai KPU provinsi. Nanti perhitungan (suara) juga akan kami pantau," katanya saat dikonfirmasi, Jumat, 21 April 2017.

Baca: Bantu Pengamanan Pilkada DKI, Polisi Bekasi Lakukan Ini

Argo menuturkan, saat ini, kotak suara sudah berada di PPK untuk selanjutnya dibawa ke KPU provinsi. Ditanya soal proses membawa kotak dan surat suara, Argo mengaku semua berjalan dengan lancar tanpa hambatan. "Kotak suara sudah ada di PPK. Semua terkendali, ya," ujarnya.

Sebelumnya, KPU DKI Jakarta telah menyelesaikan real count hasil pemilihan gubernur putaran kedua berdasarkan data formulir C1. Berdasarkan hasil yang ditampilkan di laman resmi KPU, pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno unggul dari pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat.

Berdasarkan data masuk yang berasal dari 13.034 tempat pemungutan suara (TPS), pasangan Anies-Sandi meraih 57,95 persen suara. Sedangkan pasangan Ahok-Djarot mendapatkan 42,05 persen suara.

Pasangan Anies-Sandi mampu mengungguli Ahok-Djarot di seluruh wilayah di DKI Jakarta. Di Jakarta Barat, duet yang diusung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera ini meraih 52,8 persen, Jakarta Pusat 57,7 persen, Jakarta Selatan 62,1 persen, Jakarta Timur 61,8 persen, Jakarta Utara 52,7 persen, dan Kepulauan Seribu 62,0 persen.

Baca: Pengamanan Pencoblosan, Polda Metro Terjunkan 64.523 Personel

Sedangkan pasangan Ahok-Djarot berhasil mengumpulkan suara di Jakarta Barat sebanyak 47,2 persen, Jakarta Pusat 42,3 persen, Jakarta Selatan 37,9 persen, Jakarta Timur 38,2 persen, Jakarta Utara 47,3 persen, dan Kepulauan Seribu 38,0 persen.

Data formulir C1 ini merupakan hasil sementara dan belum final. Jika terdapat kesalahan dalam model C1, akan dilakukan perbaikan pada proses rekapitulasi di tingkat atasnya.

INGE KLARA SAFITRI | AHMAD FAIZ

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya