TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil muktamar Jakarta Djan Faridz mengungkapkan rencananya mendekati Calon Gubernur Anies Baswedan - Calon Wakil Gubernur Sandiaga Uno setelah calon yang diusungnya, Basuki Purnama alias Ahok-Djarot Saiful gagal memenangi ajang coblosan Gubernur DKI Jakarta.
“Kan Islam banget, coba kita jualan. Siapa tahu dia mau, kan temen juga. Ngedeketin supaya program kita diterima sama beliau,” kata Mantan Menteri Perumahan Rakyat di Auditorium Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Kamis, 20 April 2017. Namun Djan Faridz tidak menjelaskan programnya.
Baca: Gerindra: Kesalahan Lawan Mendongkrak Suara Anies-Sandi
Selain mendekati Anies-Sandi, dia juga tidak menutup peluang untuk mendekati kembali mantan kadernya yang belum lama ini dipecat lantaran mendeklarasikan dukungannya pada Anies-Sandi, Abraham Lunggana alias Lulung. Menurutnya, hal itu adalah wajar.
“Wajar, saya juga dekat dengan Pak Romi (Romahurmuziy), sama Lulung juga dekat. Temen gue,” kata Mantan Menteri Perumahan Rakyat di Auditorium Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan.
Baca: Anies-Sandi Pimpin Jakarta, Bos Lippo Ajukan Permintaan
Atas kekalahan Basuki-Djarot, Djan mengaku menerimanya. “Apapun keputusan Allah harus kita terima. Cobaan dari Allah saja kami terima, yang berat-berat,” ungkapnya. Dia juga berharap gubernur terpilih bisa lebih baik dari gubernur sebelumnya.
CAESAR AKBAR | EA
Berita terkait
PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno
36 hari lalu
PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.
Baca SelengkapnyaAlasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024
38 hari lalu
Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen
39 hari lalu
Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?
Baca SelengkapnyaPPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR
39 hari lalu
Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.
Baca SelengkapnyaPejuang PPP Dukung Prabowo, Ketua DPP: Kami Solid
30 Desember 2023
Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi atau Awiek menegaskan bahwa partainya solid.
Baca SelengkapnyaDi Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017
27 November 2023
Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.
Baca SelengkapnyaPolitikus Senior PPP Djan Faridz Temui Jokowi di Istana
21 November 2023
Politikus PPP Djan Faridz mengaku pertemuan dengan Jokowi tidak membahas politik.
Baca SelengkapnyaAnies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal
30 September 2023
Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno Sebut Kesamaan Visi dengan Ganjar Pranowo: Ciptakan 4,4 Juta Lapangan Kerja Baru
23 Juli 2023
Sandiaga Uno mengatakan memiliki visi yang sama dengan Ganjar Pranowo yaitu menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru.
Baca SelengkapnyaIntip Harta Kekayaan Djan Faridz, Anggota Wantimpres Baru dari PPP
17 Juli 2023
Harta kekayaan Djan Faridz berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara Elektronik (e-LHKPN) mencapai Rp 90,8 miliar per 31 Oktober 2014.
Baca Selengkapnya