Seorang petugas memberi pengarahan pada warga saat memeriksa gula darah di Kampung Akuarium, Jakarta, 15 April 2017. Selain mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis, acara ini juga menggelar bazar. TEMPO/Fajar Januarta
TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat di Kampung Akuarium, Jakarta Utara, bersorak gembira atas kemenangan pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Tempat Pemungutan Suara (TPS) nomor 16 dan 17 Kelurahan Penjaringan. Untuk merayakan kemenangan itu, beberapa di antara mereka membagikan jajanan ringan dan minuman kaleng yang dibeli dalam jumlah besar.
Penduduk yang masih berkumpul di sekitar TPS juga menyerbu pedagang gorengan dan sate usus. "Sudah ada yang membayar," ujar pedagang gorengan di samping tenda TPS 16, Jalan Pakin, Penjaringan, Rabu, 19 April 2017.
Sebagian besar pemilih di TPS 16 dan 17 adalah warga Kampung Akuarium dan Pasar Ikan Luar Batang. Mereka menjadi korban saat kawasan itu digusur oleh pemerintah DKI Jakarta.
Di TPS 16, Anies-Sandi mendapat 333 suara dari total 465 pemilih yang menggunakan hak suara. Adapun pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat hanya mendapat 131 suara, sementara terdapat 1 suara tidak sah.
Anies-Sandi juga menang telak di TPS 17 Penjaringan dengan 297 suara dari total 356 pemilih. Basuki-Djarot hanya mendapat 57 suara, di luar 2 surat suara yang tak sah.
Penghitungan suara di TPS 17 itu berlangsung heboh, di mana penduduk setempat bersorak setiap kali hasil pilihan diumumkan. "Ah mules, siapa sih ini yang pilih?" teriak seorang penduduk saat panitia pemilihan menyebut nomor urut 2. Ada juga sekelompok orang yang kompak meneriakkan "Bahagia warganya", saat nomor urut 3 dibacakan.
Tingkat partisipasi di kedua TPS tak mencapai 100 persen. TPS 16 dihadiri 465 pemilih dari total 588 nama yang tercantum sebagai Daftar Pemilih tetap. Angka 465 itu sudah termasuk 21 orang yang menjadi pemilih tambahan.
