Djarot: Jakarta Butuh Penata Kota, Bukan Jago Kata-kata

Reporter

Editor

Suseno TNR

Jumat, 14 April 2017 18:54 WIB

Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menyampaikan sambutannya saat menghadiri acara Isra' Miraj di Gelanggang Olah Raga Ciracas, Jakarta, 14 April 2017. Acara ini bertemakan Jakarta Bersalawat. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Djarot Saiful Hidayat meminta kepada warga Jakarta untuk memberi kepercayaan kepada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk kembali memimpin Jakarta. Menurut Djarot, calon inkumben dalam Pilkada DKI itu telah membuktikan diri mampu membenahi Jakarta. "Jakarta membutuhkan orang yang benar bekerja untuk menata kota, bukan sekedar pandai merangkai kata-kata," ujar Djarot di Gedung Olahraga Ciracas, Jakarta Timur, Jumat, 14 April 2017.

Djarot mengimbau kepada pendukungnya untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS) pada hari pencoblosan 19 April mendatang. Mereka diminta tidak takut menentukan pilihan sesuai hati nurani. "Jangan takut, TPS dijaga aparat. Jangan marah karena Anda akan aman," katanya.

Baca: Demi Dukung Ahok-Djarot, Djan Faridz Rela Jenazahnya Tak Disalati

Menurut Djarot, pihaknya sudah beberapa kali mendapatkan intimidasi selama masa kampanye. Namun, ia meminta kepada pendukungnya untuk tetap menghormati pilihan orang lain. Djarot berpesan meski berbeda pilihan, Pilkada harus tetap berjalan aman dan damai.

"Sabar, hadapi mereka dengan senyum tulus dan doakan mereka semua saudara. Mungkin beda pilihan, tapi ingat mereka saudara. Jangan dendam dan benci. Yang benar katakan benar, manfaat katakan manfaat, terbukti katakan terbukti," ujar Djarot.

LARISSA HUDA

Berita terkait

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

35 hari lalu

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?

Baca Selengkapnya

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

41 hari lalu

70 Tahun Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, Tokoh Lahir dari GMNI Mulai Megawati hingga Ganjar Pranowo

70 tahun lalu Kongres I GMNI diadakan di Surabaya pada 23 Maret 1954. Megawati, Siswono Yudo Husodo hingga Ganjar Pranowo lahir dari GMNI.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

15 Januari 2024

Top 3 Metro: Laporan Dana Kampanye, Camat di Bekasi Bloon Bila Mau Pamer Jersey 02 Karena Motif Politik

Tiga berita Top 3 Metro tentang laporan awal dana kampanye di DKI Jakarta hingga sejumlah kasus tagihan pelanggan PLN.

Baca Selengkapnya

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

14 Januari 2024

Caleg DPD Sylviana Murni dan Istri Djarot Saiful Hidayat, Pemilik Dana Kampanye Terbesar di Dapil DKI

Anggota DPD dari DKI Jakarta, Sylviana Murni dan istri dari mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Happy Djarot jadi pemilik dana kampanye terbesar.

Baca Selengkapnya

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

5 November 2023

PDIP Sebut Prabowo-Gibran Neo-Orba, Gerindra: Kalau Positif, Mungkin Saja

Ihwal tudingan Prabowo-Gibran adalah pasangan Neo-Orba, Habiburokhman Gerindra mengatakan memiliki sikap politik untuk menolak kampanye negatif.

Baca Selengkapnya

Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

4 November 2023

Puan Maharani Berkicau di X, Singgung Kawan Lama Jadi Lawan Baru

Puan Maharani menyinggung tentang kawan lama yang menjadi lawan baru. Gibran Rakabuming Raka?

Baca Selengkapnya

Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

2 November 2023

Respons Elite PDIP Terhadap Manuver Jokowi dan Gibran, Apa Kata Hasto Kristiyanto dan Masinton Pasaribu?

Hasto Kristiyanto, Masinton Pasaribu, Adian Napitulu, Djarot Saiful Hidayat mengomentari manuver Jokowi dan Gibran. Ini kata mereka.

Baca Selengkapnya

Djarot Saiful Klaim PDIP di Garis Terdepan Menolak Politik Dinasti

31 Oktober 2023

Djarot Saiful Klaim PDIP di Garis Terdepan Menolak Politik Dinasti

PDIP, kata Djarot, membatasi kadernya untuk menjadi pejabat publik maksimal tiga orang untuk setiap keluarga.

Baca Selengkapnya

Tanggapi Jokowi Bertemu 3 Capres, Djarot PDIP Harap Instrumen Kekuasaan Tak Digunakan Memihak Satu Kandidat

30 Oktober 2023

Tanggapi Jokowi Bertemu 3 Capres, Djarot PDIP Harap Instrumen Kekuasaan Tak Digunakan Memihak Satu Kandidat

Djarot PDIP meyakini Jokowi akan berdiri di atas semua dan tidak memihak salah satu kandidat.

Baca Selengkapnya