Ahok (kiri) berbincang dengan Anies Baswedan (kedua kiri) dan Sandiaga Uno (kanan) memberi salam kepada Djarot Saiful Hidayat (ketiga kiri) seusai adu program dan visi misi pada Debat Publik Pilkada DKI Jakarta putaran kedua di Hotel Bidakara, Jakarta, 12 April 2017. ANTARA/M Agung Rajasa
TEMPO.CO, Jakarta - Panglima Kodam Jaya Mayor Jenderal Jaswandi mengatakan siap membantu Polri dalam mengamankan pemilihan kepala daerah DKI Jakarta putaran kedua pada 19 April mendatang. Jaswandi menyebutkan TNI telah menyiapkan 15 ribu personel.
"Nantinya bersama dengan Polri menjaga setiap TPS (tempat pemungutan suara) di Jakarta," katanya saat konferensi pers di Kodam Jaya, Jakarta Timur, Kamis, 13 April 2017.
Selain mengamankan TPS, Jaswandi menjelaskan, TNI juga akan membantu Polri mengamankan berbagai tempat strategis dan sentra ekonomi. Jaswandi juga memastikan situasi pemungutan suara besok akan aman. Sehingga masyarakat tidak perlu merasa ragu mendatangi lokasi pemungutan suara.
"Apabila ada masyarakat sekelompok tertentu yang mempunyai pemikiran dan keinginan untuk menghancurkan Jakarta, akan berhadapan dengan aparat keamanan, akan berhadapan dengan TNI, Polri, dan masyarakat Jakarta yang cinta damai dan cinta aman," ucapnya.