Pilkada DKI Putaran Dua, 1.153 Spanduk Provokatif Dicopot  

Reporter

Editor

Budi Riza

Jumat, 7 April 2017 14:32 WIB

Sejumlah petugas SATPOL PP menertibkan atribut Parpol di kawasan Cawang, Jakarta, Jum'at (13/2). Tempo/Arnold Simanjuntak

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, mengungkapkan, sebanyak 1.153 spanduk tidak berizin sudah dicopot. Menurut dia, saking banyaknya, tiang spanduk yang dikumpulkan bisa dipakai untuk membikin kandang bebek. Spanduk berikut tiangnya itu paling banyak ditemukan di Jakarta Barat dan Jakarta Timur.

"Saya memerintahkan semua spanduk provokatif dicopot," kata Soni, sapaan Sumarsono, di Balai Kota DKI, Jumat, 7 April 2017.

Baca: Pilkada DKI, Ada 57 Ribu Orang Tak Masuk DPT

Sumarsono mengimbau masyarakat tidak khawatir ancaman intimidasi. Sebab, pemerintah akan memberikan perlindungan maksimal di tempat pemungutan suara (TPS) pada saat pencoblosan. "Buat yang merasa terintimidasi, lapor ke polisi setempat," ucapnya.

Pemerintah DKI, kata Sumarsono, juga intensif melakukan pengamanan pada hari pencoblosan. Dia mengakui ada sedikit gesekan psikologis di masyarakat menjelang pemilihan. Salah satu pemicunya karena membaca spanduk provokatif.

Sebelumnya, Badan Pengawas Pemilu melansir spanduk provokatif di DKI jumlahnya mencapai ratusan. Persisnya, Bawaslu mendapat laporan ada 600 spanduk provokatif. Spanduk tersebut sudah dicopot, tapi esoknya muncul kembali spanduk serupa.

FRISKI RIANA


Berita terkait

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

22 hari lalu

63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

58 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

16 Februari 2024

Begini Cara Kerja TPS 3R yang Mampu Mengolah 50 Ton Sampah Per Hari

Pengolahan sampah berbasis reduce-reuse-recycle atau yang populer disebut TPS 3R bisa mengolah sekitar 50 ton sampah per hari.

Baca Selengkapnya

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Bapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue

21 Februari 2023

Bapanas Bareng Hero Supermarket DKI Gelar Program Food Rescue

Bapanas bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Hero Supermarket meluncurkan program Food Rescue.

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya