Ketua KPU DKI Sumarno mendatangi TPS 29 Kelurahan Kalibata yang mengadakan pemilihan ulang, 19 Februari 2019. TEMPO/Diko
TEMPO.CO, Jakarta - Daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada DKI Jakarta putaran kedua bertambah 109 ribu pemilih dibandingkan dengan pemilihan putaran pertama Februari lalu. Anggota KPU DKI bidang Pemukhtahiran Data, Mochammad Sidik mengatakan, jumlah TPS juga mengalami penambahan sebanyak 11 TPS.
"Setelah direkapitulasi, data pemilih tetap pemilu putaran kedua berjumlah 7.218.254 pemilih yang tersebar di 13.034 TPS," kata Sidik di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis, 6 April 2017.
Sidik menjelaskan basis data pemilih bermula dari data DPT pemilu putaran pertama yang ditetapkan 6 Desember 2016, sebanyak 7.108.589 pemilih yang tersebar di 13.023 TPS. Dari data tersebut, pihaknya kemudian menyusun daftar pemilih sementara untuk putaran kedua dengan penyesuaian data pemilih DPTB dan pemilih baru.
"Maka kami menetapkan DPS putaran kedua jumlahnya meningkat menjadi 7.264.759 dengan jumlah TPS 13.032. Tambahannya 156 ribuan," katanya.
Komisi Pemilihan Umum Daerah DKI Jakarta menggelar rapat pleno rekapitulasi DPT Pilkada DKI putaran kedua. Ketua KPUD DKi Sumarno mengatakan, rapat pleno malam ini merupakan lanjutan proses penetapan DPT tingkat kota yang telah berlangsung pada Selasa, 4 April lalu."Malam hari ini kita akan melaksanakan rekapitulasi DPT tingkat provinsi," kata Sumarno.
Turut hadir dalam rapat ini, Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Edison Sianturi, Perwakilan dari kedua paslon, Bawaslu dan KPUD kota.
