Soal 300 Lokasi Akan Digusur, Djarot ke Anies: Mana Datanya?

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 6 April 2017 23:03 WIB

Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, bersama seniman wayang orang Bharata, Aries Mukadi, di Sunter Agung, Jakarta Utara, 22 Maret 2017. TEMPO/Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Djarot Saiful Hidayat, meminta Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan, mempertanggungjawabkan pidatonya mengenai penggusuran 300 lokasi di Jakarta, yang disebut akan dilakukan oleh Ahok-Djarot bila terpilih.

"Mana datanya? Di mana tempatnya? Itu kan sifatnya nakut-nakutin rakyat, " ungkap Djarot kepada awak media usai mengunjungi lokasi blusukan di daerah Jakarta Timur, Kamis, 6 April 2017.

Menurutnya, tidak tepat Anies menyampaikan berita bohong tanpa data dalam pidatonya.


Baca: Sore Ini, Djarot Sambangi Kediaman Gus Sholah untuk Minta Izin

Dalam kegiatan blusukannya ini, Djarot memberi penjelasan ke masyarakat bahwa berita itu bohong. Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot tidak pernah mengatakan akan menggusur 300 lokasi. Djarot menjelaskan yang mereka lakukan adalah merenovasi rumah kumuh, yang tidak layak pakai. Ini akan dikerjakan oleh pasukan merah, yang baru saja dibentuk.


Baca: Cerita Djarot Gemas dan Cubit Paha Ahok Saat Debat

Lebih spesifik, Djarot jelaskan tempat yang perlu direlokasi adalah warga yang tinggal di kolong jembatan dan bantaran sungai. Sebab dari kesehatan dan keselamatan, rakyat yang tinggal di dua lokasi itu tidak terjamin kesehatan dan keamanannya.

"Katanya, Ahok tukang gusur sopo (yang bilang)? Gak. Yang kita gusur kemiskinan, yang kita hilangkan kebohongan, yang kita bongkar ketidakadilan, yang kita bongkar koruptor, " ungkap Djarot kepada warga di Pulogebang.

Djarot menjelaskan mengenai pembongkaran rumah itu terkait pasukan merah yang dibentuk untuk renovasi. Dia menegaskan rumah yang tidak layak pakai direnovasi bukan digusur.

Terkait pidato Anies, dia mengaku tidak mengurus hal itu. Dia hanya fokus menjelaskan kepada masyarakat bahwa berita itu tidak benar.

BENEDICTA ALVINTA | BUDI R

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya