Tim Sukses Ahok Tuding Anies Memanipulasi Data Penggusuran

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 28 Maret 2017 20:58 WIB

Tim sukses sepakat memilih Prasetio Edi Marsudi jadi Ketua Tim Pemenangan aasangan calon gubernur dan wakil gubernur Ahok-Djarot di Rumah Lembang, Jumat, 30 September 2016. TEMPO/Larissa

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Tim Pemenangan bidang hukum dan advokasi pasangan calon Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat, Pantas Nainggolan berencana melaporkan Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta. Pantas menuding Anies telah memfitnah dengan memanipulasi data penggusuran di Jakarta.

Pantas menyebutkan Anies telah memberikan pernyataan yang salah soal adanya 300 kampung yang akan digusur oleh Gubernur non-aktif Basuki Tjahaja Purnama. Menurut Pantas, Anies menggunakan fitnah tersebut agar warga Jakarta memilih pasangan calon nomor urut tiga pada 15 Februari lalu.

"Kami akan laporkan Anies yang diduga telah fitnah karena memanipulasi data penggusuran. Kami temukan ada data dari Anies soal daftar wilayah berpotensi tergusur oleh Ahok. Sesungguhnya tidak ada terminologi (penggusuran) itu," ujar Pantas di Jalan Cemara Nomor 19, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 28 Maret 2017.

Pantas menyebutkan tidak ada 300 kampung yang akan digusur sebagaimana pernyataan Anies. Menurut Pantas, dalam terminologi tersebut menyebutkan bahwa ada 325 titik yang akan ditertibkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, seperti bangunan, lokasi spanduk liar, lokasi penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS), hingga pedagang kaki lima (PKL) liar.


Baca: Penataan Kota, Anies: Penggusuran Cabut Warga dari Sejarah

"Itu ada 325 titik. Itu yang diplesetkan Anies menjadi kampung yang akan digusur. Saya yakin itu tidak memberikan pendidikan politik dan menyesatkan publik karena menyebarkan kekhawatiran," ujar Pantas.

Menurut Pantas, Ahok hanya akan menertibkan bangunan yang liar seperti bangunan yang berdiri di atas sungai atau saluran air yang menyebabkan air tidak mengalir. Pantas meminta agar masyarakat tidak khawatir atas pernyataan tersebut karena tidak akan ada penggusuran selama rumah susun belum dibangun.

Pantas menyebutkan akan melaporkan Anies ke Bawaslu. Namun, laporan akan diserahkan kepada kepolisian apabila Bawaslu tidak menggubris laporan tersebut. "Nantinya akan kami pertimbangkan sebagai pidana umum. Tapi nanti kami pelajari terlebih dahulu," ujar Pantas

LARISSA HUDA

Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

2 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

3 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

5 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

8 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

37 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

37 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

51 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

55 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

56 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

56 hari lalu

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

Menjadi politisi sambil tetap aktif dalam dunia film. Begini perjalanan Deddy Mizwar menapaki dua bidang yang berbeda tersebut.

Baca Selengkapnya