Demokrat Netral di Pilkada DKI, Djarot: Saya Apresiasi Mas AHY

Reporter

Kamis, 16 Maret 2017 17:32 WIB

Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu, Agus Harimurti Yudhoyono dan Silvyana Murni dalam jumpa pers menanggapi hasil hitung cepat di wisma Proklamasi, Jakarta Pusat, 15 Februari 2017. Pasangan Agus-Silvy mengakui kekalahannya dalam Pilkada DKI Jakarta dan mengucapkan selamat kepada pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandi. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengapresiasi sikap Partai Demokrat yang memilih untuk netral dalam pemilihan kepala daerah DKI 2017. "Memang saya mengapresiasi sikap Demokrat maupun kebesaran hati Mas AHY," kata Djarot di Jalan Pintu, Kelurahan Jatinegara Kaum, Pulogadung, Jakarta Timur, Kamis, 16 Maret 2017.

Baca juga: PKS Turunkan Anggota DPR Dukung Anies-Sandi

Djarot menilai sikap Partai Demokrat dapat menjadi teladan. Apalagi, kata dia, saat calon Gubernur DKI Jakarta yang diusung partai tersebut, Agus Harimurti Yudhoyono, membebaskan pilihan dukungan kepada relawannya, ketika kalah di putaran pertama. "Saya berikan apresiasi pada Pak Agus dan Partai Demokrat yang betul-betul serahkan ke hati nurani masing-masing," tutur dia.

Saat ditanya mengenai strategi yang akan diambil untuk menggaet dukungan relawan Agus, Djarot menyatakan ada sejumlah relawan yang berinisiatif mendeklarasikan diri. Namun, dia mengaku tak banyak mencampuri hal itu karena menjadi urusan relawan Ahok-Djarot.

Djarot mengaku tidak mempersoalkan jika relawan Agus tidak mendukung pasangan inkumben. Sebab, hasil pilkada putaran kedua akan tergantung kepada pilihan masing-masing warga DKI. Hanya, Djarot berpesan agar putaran terakhir ini tidak ada lagi tekanan dan intimidasi atas nama agama. "Supaya tercipta suasana damai," ujarnya.

Baca: Pilkada DKI, ke Mana Suara Nahdlatul Ulama Berlabuh?

Dalam putaran pertama, Partai Demokrat berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Amanat Nasional untuk mendukung pasangan Agus-Sylviana Murni. Namun, pasangan nomor satu itu kalah di putaran pertama.

Hingga kini, belum satupun partai bekas pendukung Agus yang mendeklarasikan diri mendukung pasangan calon yang maju di putaran dua. Adapun Partai Demokrat sudah mengumumkan akan bersikap netral dan nonblok terhadap pilkada putaran dua.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

13 April 2023

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

Agama tidak hanya hadir sebagai ritualitas pada individu, akan tetapi memiliki dampak yang jauh lebih luas

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya