Lulung dan Prabowo Saksikan Kontrak Politik Perindo-Anies Sandi

Reporter

Editor

Budi Riza

Selasa, 14 Maret 2017 20:03 WIB

Abraham Lunggana, alias Lulung menjelaskan posisinya usai pemecatan oleh Dewan Pimpinan Pusat PPP Djan Faridz, di gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta, 14 Maret 2017. TEMPO/Yohanes Paskalis

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, menandatangani kontrak politik dengan Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesudibyo, di Kelapa Gading Sport Mall, Jakarta Utara. "Kami merasa bersyukur dan ini menjadi kehormatan. Insya Allah dengan izin Allah kita diantarkan kepada kemenangan," kata Anies, Selasa, 14 Maret 2017.


Dalam acara penendatanganan kontrak politik dan deklarasi dukungan itu tampak hadir Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, bekas Ketua Partai Persatuan Pembangunan DKI Abraham Lunggana alias Lulung, dan Ketua Tim Relawan Anies-Sandi, Boy Sadikin.


Baca: Bertemu Hary Tanoe, Sandiaga: Kalau Dibantu Alhamdulillah

Lulung merupakan politikus PPP yang sedang berkonflik dengan internal partainya. Ketua PPP versi Djan Faridz memecat Lulung dari jabatan Ketua PPP DKI dan juga mencopotnya dari Wakil Ketua DPRD DKI. Alasan pencopotan karena Lulung dianggap tidak segaris dengan PPP Djan Faridz yang mendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot).


Anies mengatakan, program yang diusung pasangan ini memiliki kesamaan dengan perspektif Partai Perindo. "Kami akan jalankan dengan sebaik-baiknya dan kami menyadari bahwa dukungan ini bukan hanya sekedar untuk 19 April, tapi untuk kerja bersama selama 5 tahun ke depan untuk membangun Jakarta bersama-sama," kata Anies.


Baca: Sandiaga Uno Patenkan Produk dan Layanan Oke Oce

Selain itu, menurut Anies, ke depan pasangan calon akan menggenjot pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah. "Itu artinya peluang usaha, peluang kerja, pendidikan berkualitas hingga tuntas, benar-benar menjadi kenyataan di Jakarta," kata dia.

Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesudibyo, mengatakan dukungannya merupakan keputusan yang sudah dipikirkan dengan matang. "Kami perlu Jakarta yang mengayomi semua tanpa ada perbedaan etnis, suku, agama dan sosial. Kita harus menjunjung Pancasila," kata Hary.


Advertising
Advertising

Baca juga: Sandiaga: Prabowo-SBY Akan Bertemu dalam Waktu Dekat


Hary Tanoe menyatakan akan turut serta dalam kampanye Anies-Sandi dan melibatkan seluruh kader Partai Perindo dalam mengkampanyekan program Anies-Sandi. "Saya akan bantu nanti. Saya juga telah minta kader-kader Perindo untuk turut membantu," kata Hary.

CHITRA PARAMAESTI | BUDI RIZA

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Pemilu 2024, Ketahui Filosofi Logo Baru Partai Perindo

10 Juni 2023

Pemilu 2024, Ketahui Filosofi Logo Baru Partai Perindo

Logo anyar yang dirilis 2 tahun sebelum Pemilu 2024 ini menandai semangat baru Partai Perindo yang bangkit dengan memperjuangkan Indonesia sejahtera.

Baca Selengkapnya

Profil Lengkap Partai Perindo yang Ikut Pemilu 2024

10 Juni 2023

Profil Lengkap Partai Perindo yang Ikut Pemilu 2024

Perindo berawal dari sebuah ormas atau organisasi masyarakat yang didirikan pada 24 Februari 2013. Kemudian beralih menjadi parpol pada 8 Oktober 2014

Baca Selengkapnya

3 Alasan Perindo Jalin Kerja Sama dengan PDIP, Salah Satunya Terkait Ganjar Pranowo

9 Juni 2023

3 Alasan Perindo Jalin Kerja Sama dengan PDIP, Salah Satunya Terkait Ganjar Pranowo

Perindo resmi menjalin kerja sama dengan PDIP. Ketum Perindo menyebut ada 3 alasan. Apa saja alasannya? Adakah hubungannya dengan Ganjar Pranowo?

Baca Selengkapnya

Profil Partai Perindo, Parpol yang Dimotori Taipan Hary Tanoesoedibjo

9 Juni 2023

Profil Partai Perindo, Parpol yang Dimotori Taipan Hary Tanoesoedibjo

Berawal dari ormas, Perindo yang dimotori oleh Hary Tanoeaoedibjo ini menjelma menjadi parpol. Berikut profil Perindo.

Baca Selengkapnya

Mudarat Opsi Kanibal Komponen KRL

8 Maret 2023

Mudarat Opsi Kanibal Komponen KRL

Pemerintah mempertimbangkan opsi retrofit atau perpanjangan umur pakai kereta listrik atau KRL menggunakan komponen kereta lain.

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya