Demokrat Merapat ke Anies-Sandi? Nachrowi: Bukan Ilmu Pasti

Reporter

Kamis, 23 Februari 2017 23:00 WIB

Konferensi press yang dilakukan oleh Sekretaris Jendral Partai Demokrat Hinca IP Panjaitan dan Ketua Tim Pemenangan Agus-Sylvi Nachrowi Ramli terkait respon partai demokrat terhadap dinamika Pilkada Jakarta di Wisma Proklamasi 41, Jakarta Pusat, Jumat, 21 Januari 2017. Tempo/Ammy Hetharia/Magang

TEMPO.CO, Jakarta- Ketua Tim Pemenangan Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, Nachrowi Ramli, turut hadir dalam acara dukungan Forum Ulama dan Habaib (Fuhab) Jakarta pada pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno di Jakarta Timur, Kamis, 23 Februari 2017.

"Saya hadir karena untuk mengetahui, bertemu dengan Fuhab juga mengundang pasangan calon nomor tiga. Saya lakukan untuk menjalin komunikasi politik," kata Nachrowi.

Nachrowi menuturkan, sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah Demokrat DKI Jakarta dia belum menentukan arah dukungan. "Tidak pasti. Itu bukan ilmu pasti kan. Kalau Fuhab itu wajib (buat didukung). Kalau sebagai ketua kan saya jabatan di Demokrat, ada pertimbangan nasionalis religius di sana," ujarnya.

Baca: Nahrowi Hadir di Fuhab, Demokrat Dukung Anies-Sandi?

Menurutnya, Demokrat membuka peluang kemungkinan kembalinya Koalisi Kekeluargaan di putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017. "(Koalisi Kekeluargaan) Tidak tertutup kemungkinan, karena awalnya kan kita satu. Tapi Koalisi Kekeluargaan, PDIP sudah tidak ikut," ujar Nachrowi.

Menurut Nachrowi, langkah koalisi empat partai pengusung Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni yakni Demokrat, PPP, PKB dan PAN untuk menghadapi putaran kedua, masih dalam tahap komunikasi. "Kalau koalisi ini empat, dan sampai sekarang masih utuh menjadi satu sudah barang tentu gerak langkahnya kita tanyakan dulu. Kalau memang ada kecocokan, kita tetap satu," kata Nachrowi.

Simak: Protes Tak Digubris, Kubu Rano-Embay Walk Out dari Pleno KPU

Namun, Nachrowi tidak mempermasalahkan jika nantinya keempat partai ternyata tidak sejalan di putaran kedua pilkada. Keputusan akhir empat partai ditentukan oleh pengurus tingkat Dewan Pimpinan Pusat. Pengurus di Dewan Pimpinan Daerah, kata dia, hanya memiliki kewenangan di tataran teknis. "Kebijakan kami ada di tataran teknis. Itu yang sedang kita tunggu kebijakan dari DPP," ucapnya.

Koalisi Kekeluargaan adalah gabungan tujuh partai politik yang sebelumnya terdiri dari PDIP, Gerindra, PKS, Demokrat, PPP, PKB dan PAN. Namun, di tengah jalan PDIP keluar lantaran mengusung pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dalam Pilkada DKI.

CHITRA PARAMAESTI

Berita terkait

Mudarat Opsi Kanibal Komponen KRL

8 Maret 2023

Mudarat Opsi Kanibal Komponen KRL

Pemerintah mempertimbangkan opsi retrofit atau perpanjangan umur pakai kereta listrik atau KRL menggunakan komponen kereta lain.

Baca Selengkapnya

Wagub DKI Sebut Nasib Penjualan Saham Bir PT Delta Diserahkan ke Penjabat Gubernur

9 Agustus 2022

Wagub DKI Sebut Nasib Penjualan Saham Bir PT Delta Diserahkan ke Penjabat Gubernur

Penjualan saham bir PT Delta Djakarta adalah bagian dari janji kampanye Anies Baswdan dan Sandiaga Uno saat Pilgub DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

SBY Prihatin Ada Polarisasi Tajam Dalam 4 Tahun Terakhir

8 Januari 2021

SBY Prihatin Ada Polarisasi Tajam Dalam 4 Tahun Terakhir

SBY menilai kerukunan masyarakat dan harmoni sosial kini terasa retak dan jauh dari semangat persaudaraan.

Baca Selengkapnya

Kekagetan Sandiaga Uno Soal Ibunya Saat Kampanye Pilkada DKI 2017

11 Agustus 2020

Kekagetan Sandiaga Uno Soal Ibunya Saat Kampanye Pilkada DKI 2017

Sandiaga Uno mengaku kaget membaca salah satu bagian di buku Memoar Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Cerita Korban Penggusuran di Sunter Pilih Anies-Sandiaga di 2017

18 November 2019

Cerita Korban Penggusuran di Sunter Pilih Anies-Sandiaga di 2017

Warga bernama Ahmad Dahri menyebut dia dan seluruh korban penggusuran di Sunter sudah memilih pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno di Pilkada 2017.

Baca Selengkapnya

Pemilihan Wagub Molor di DPRD DKI, Sandiaga Uno Bilang Begini

21 September 2019

Pemilihan Wagub Molor di DPRD DKI, Sandiaga Uno Bilang Begini

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mendorong agar anggota DPRD DKI segera memilih pengganti dirinya.

Baca Selengkapnya

Begini Anies Hubungkan Pemilu 2019 dengan Pilkada DKI

15 April 2019

Begini Anies Hubungkan Pemilu 2019 dengan Pilkada DKI

Kepada para penyelenggara Pemilu, Anies berpesan untuk taat prosedur dan menjaga independensi agar tidak mudah dipengaruhi dalam bekerja.

Baca Selengkapnya

Pergub Budaya Betawi Tak Rampung, FBR Kecewa pada Anies Baswedan

2 Maret 2019

Pergub Budaya Betawi Tak Rampung, FBR Kecewa pada Anies Baswedan

FBR kecewa dengan Anies Baswedan yang belum menyempurnakan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pelesatrian Kebudayaan Betawi.

Baca Selengkapnya

Cawagub DKI Sudah Diserahkan ke Anies, FBR Merasa Dikhianati PKS

2 Maret 2019

Cawagub DKI Sudah Diserahkan ke Anies, FBR Merasa Dikhianati PKS

FBR kecewa karena tidak pernah diajak bicara oleh PKS terkait penentuan cawagub DKI pengganti Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

DKI Terbitkan Pergub OK-OCE, Ini Kata Perkumpulan Soal Isinya

18 Oktober 2018

DKI Terbitkan Pergub OK-OCE, Ini Kata Perkumpulan Soal Isinya

Peraturan Gubernur atau Pergub Nomor 102 tahun 2018 yang mengatur Pengembangan Kewirausahaan Terpadu atau dikenal OK-OCE akhirnya terbit.

Baca Selengkapnya