Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bersama Ketua Fraksi PPP DPRD DKI, Maman Firmansyah (kanan) dan Ketua Fraksi PKS DPRD DKI, Abdurrahman Suhaemi (kiri) dalam Pengajian Majelis Taklim Kaum Ibu Bilalusalam, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu 22 Februari 2017. TEMPO/Chitra.
TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mendatangi pengajian Majelis Taklim Kaum Ibu Bilalusalam di Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur. Dalam dialognya dengan ibu-ibu pengajian, Anies mengatakan belum boleh melakukan kampanye di depan para ibu-ibu.
"Ini saya enggak boleh kampanye, Bu. Belum boleh. Jadi saya belum boleh ngajak, ngomongin program. Enggak apa-apa, ya. Yang penting kenalan ya," kata Anies, Rabu, 22 Februari 2017.
Dalam ceramahnya, Anies juga berterimakasih atas kemenangannya di wilayah Duren Sawit pada putaran pertama. "Alhamdulillah di Duren Sawit yg menang nomer tiga, insya Allah ihtiar kita dimudahkan, insya Allah diridhoi," ujarnya.
Anies menjelaskan pentingnya pendidikan agama di lingkungan masyarakat. "Ibu-ibu semua kita ingin menanamkan norma agama melalui pengajian dan dakwah, kesempatan ini saya ingin sampaikan kita ingin bukan hanya di rumah, di lingkungan pendidikan diperhatikan, anak kita tumbuh suasana yang kondusif," jelasnya.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menolak kedatangannya dikaitkan dengan kampanye. "Seperti tadi saya bicara mengenai pentingnya pendidikan. Memang saya ada kampanye? Nggak ada kampanye tapi saya diundang bicara dimana-mana," ucapnya.
