Kawal Pilkada DKI, Ini yang Dilakukan Ikatan Alumni UI  

Reporter

Selasa, 21 Februari 2017 10:02 WIB

Petugas KPPS melakukan penghitungan perolehan suara Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Tahun 2017 di TPS 10 Kelurahan Kebon Manggis, Jakarta, 15 Februari 2017. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) ikut mengawal pelaksanaan pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017. Mereka ikut andil lantaran sebagian besar Kampus UI berlokasi di DKI, serta sebagian besar alumnus dan mahasiswanya adalah warga DKI.

“Karena itu, alumnus dan mahasiswa UI berkepentingan agar pilgub DKI berlangsung secara aman dan damai, serta terselenggara sesuai dengan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil,” ujar Ketua Umum ILUNI UI Arief Budhy Hardono lewat keterangan tertulis, Senin, 20 Februari 2017.

Dia mengatakan ratusan relawan dari alumnus dan mahasiswa UI sempat memantau langsung pencoblosan dan perhitungan suara pada 15 Februari lalu. Para relawan itu merupakan gabungan ikatan alumnus dari sejumlah fakultas, serta anggota Badan Eksekutif Mahasiswa di UI.

Jumlah total tempat pemungutan suara (TPS) yang dipantau langsung oleh para relawan asal UI tersebut mencapai 133 TPS di 31 kecamatan dan 63 kelurahan di seluruh DKI.
“Jumlah suara masuk yang dicatat oleh #IluniUIKawalPilkada sesuai dengan hasil perhitungan akhir di papan pengumuman setiap TPS adalah sebesar 57.510 suara,” kata Arief.

Berdasarkan perincian yang mereka buat, sebanyak 7.775 suara memilih pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, sebanyak 24.340 suara memilih pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, dan 24.747 suara memilih Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Adapun 648 suara terhitung tidak sah.

Baca:
Banjir Kepung Ibu Kota, Ini 54 Titik di Jakarta
Banjir Bekasi Semakin Meluas, Mobil Tenggelam

ILUNI UI juga melakukan cek silang hasil di TPS dengan data C1 yang diunggah Komisi Pemilihan Umum DKI di website https://pilkada2017.kpu.go.id. Hal itu untuk memastikan akuntabilitas proses rekapitulasi suara. "Dari cek silang tersebut, secara umum tidak ditemukan selisih yang signifikan dari total jumlah suara pemilih.”

Arief berujar, data pemilih per pasangan calon dan suara tidak sah per TPS di 124 dari 133 TPS yang dipantau ILUNI UI sama persis dengan data yang diunggah ke sistem. Jumlah suara yang berbeda, kata dia, hanya 0.15 persen, atau sekitar 89 dari total 57.510 suara.

“Walaupun demikian, secara khusus perlu dicermati adanya selisih data yang cukup besar antara hasil TPS dengan data C1 yang diunggah ke sistem, yang ditemukan di salah satu TPS di kelurahan Manggarai (Jakarta Selatan),” tutur Arief.

YOHANES PASKALIS


Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya