Temuan JPPPR: Ada 9% TPS di DKI yang Bukanya Terlambat

Reporter

Rabu, 15 Februari 2017 22:03 WIB

Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) bersiap melakukan tugasnya untuk pelaksanaan proses pemungutan suara di TPS 45 RW 07, Kebon Pala, Jakarta Timur, 15 Februari 2017. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Masykurudin Hafidz menuturkan dari hasil pemantauan yang dilakukan, masih ada sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) di DKI yang melanggar aturan.

Misalnya dalam memulai pemungutan suara. “Hasil pemantauan JPPR, masih terdapat TPS yang terlambat buka,” kata dia di Jakarta, Rabu malam, 15 Februari 2017.

Masykurudin mengatakan ada sejumlah TPS yang buka melebihi pukul 07.00 sesuai yang ditetapkan dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 14 Tahun 2016. Misalnya di TPS 17 Kelurahan Batuampar, Kramatjati, Jakarta Timur. Selain itu di TPS 5 Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur dan TPS 14 Menteng Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Baca juga: Partisipasi Masyarakat Kampung di Pilkada Tinggi

Pemantauan dari JPPR dilakukan di 40 kecamatan pada 5 wilayah DKI Jakarta. Masykurudin menuturkan pemantauan dilakukan secara acak dengan mengambil masing-masing kecamatan sebanyak 24 TPS.

Ia mengatakan total TPS yang dipantau sebanyak 940 titik. Sementara itu, salah satu fokus pemantauan yaitu aspek kepatuhan terhadap waktu pemungutan suara.

Masykurudin menuturkan dari pemantuaan sebanyak 940 TPS tersebut terbukti masih ada 9,3 persen terlambat dalam membuka TPS. Ia mengatakan alasan yang diterima dari pemantauan itu adalah petugas datang terlambat datang ke TPS.

Alasan lain adalah proses persiapan logistik pemungutan suara di TPS yang lama. Masykurudin mencontohkan di TPS 32 Kayu Putih, Pulogadung dan TPS 23 Batuampar Kramatjati. Bahkan ada faktor lain seperti saksi yang terlambat datang ke TPS.

Untuk saksi yang terlambat ke TPS, Masykurudin menyebutkan itu terjadi di TPS 25 Jembatan Lima, Tambora, TPS21 Keramat Pela Kebayoran Lama, dan TPS 21 Lagoa, Koja Jakarta Utara.

DANANG FIRMANTO

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya