TEMPO.CO, Jakarta – Pasangan calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, unggul tipis di Tempat Pemungutan Suara 95 Lembaga Pemasyarakatan Wanita Pondok Bambu, Jakarta Timur, Rabu. Agus-Sylvi meraih 55 suara, pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat meraih 51 suara, sedangkan pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno meraih 44 suara.
“Terdapat 144 daftar pemilih tetap, lalu ada empat pemilih tambahan, dan empat pemilih pindahan,” kata Kuswanto, Kepala Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara, saat dimintai konfirmasi, Rabu, 15 Februari 2017.
Lapas Pondok Bambu menggelar pemungutan suara sejak Rabu pagi. Dari 1.044 tahanan yang ada di sana, sebanyak 157 orang masuk daftar pemilih tetap. Namun 13 orang di antaranya telah dinyatakan bebas.
Pihak lapas mengatakan banyak napi yang tak terverifikasi oleh KPU. Pihak lapas kemudian membuka kesempatan bagi napi asal Jakarta yang belum terdaftar. Syaratnya, mereka menyerahkan e-KTP atau surat pengantar dari kelurahan. Hasilnya, hanya delapan narapidana yang bisa ikut mencoblos.
Di Lapas Pondok Bambu, saat ini ada sejumlah tahanan yang namanya cukup populer. Di antaranya Siti Fadillah Supari, Jessica Kumala Wongso, dan Angelina Sondakh. Namun hanya mantan politikus Demokrat, Angelina Sondakh, yang dinyatakan bisa memilih. “Fadilah dan Jessica enggak (nyoblos), Angelina nyoblos,” kata Kuswanto.
EGI ADYATAMA
Berita terkait
Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017
27 November 2023
Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.
Baca SelengkapnyaAnies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal
30 September 2023
Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal
Baca SelengkapnyaDi Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017
14 Februari 2023
Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu
11 Februari 2023
Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.
Baca SelengkapnyaPolitikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan
11 Februari 2023
Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.
Baca SelengkapnyaSoal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu
6 Februari 2023
Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.
Baca SelengkapnyaFadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI
6 Februari 2023
Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.
Baca SelengkapnyaPesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung
31 Januari 2022
Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.
Baca SelengkapnyaMUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan
20 November 2021
Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.
Baca SelengkapnyaBaca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI
20 Mei 2021
Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.
Baca Selengkapnya