Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Istri, Iriana Widodo (kedua kanan) memeriksa surat undangan dari KPU untuk menggunakan hak suara dalam Pilkada DKI Jakarta di TPS 04 Gambir, Jakarta, 15 Februari 2017. ANTARA FOTO
TEMPO.CO,Jakarta – Pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful unggul di Tempat Pemungutan Suara IV, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu, 15 Februari 2017. Tempat Pemungutan Suara IV adalah lokasi Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana menggunakan hak suaranya dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta.
Hasil perhitungan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pasangan Ahok-Djarot mengantongi 153 suara. Peringkat kedua diduduki oleh pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, yang meraih 77 suara. Sedangkan pasangan Agus Harimurti-Sylviana Murni mendapatkan 48 suara.
Dari 493 daftar pemilih tetap di TPS IV, hanya 281 pemilih yang menggunakan hak suaranya. Sedangkan sisanya, 212 pemilih, memilih tidak mencoblos. Berdasarkan penghitungan KPPS, dari total 281 pemilih, hanya tiga suara yang dinyatakan tidak sah.
Sebelumnya, di TPS IV Gambir, Presiden Joko Widodo meminta seluruh masyarakat tetap menjaga persatuan seusai pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak. Ia mengatakan pilkada merupakan pesta demokrasi yang mesti dijalani dengan kegembiraan.
”Jangan sampai perbedaan pilihan memecah kita,” kata Presiden Jokowi. Ia berharap seluruh masyarakat pemilih bisa kembali bersatu. “Pilkada tidak hanya di DKI, tapi seluruh Indonesia.”