Begini Kegiatan Kampanye Terakhir Pasangan Calon Pilkada DKI

Reporter

Minggu, 12 Februari 2017 08:48 WIB

Contoh alat peraga kampanye paslon Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Pilkada DKI Jakarta. Selasa,15 November 2016. TEMPO/GRANDY AJI

TEMPO.CO, Jakarta - Masa kampanye pemilihan kepala daerah DKI Jakarta berakhir pada Sabtu, 11 Februari 2017 kemarin. Masing-masing pasangan calon punya cara berbeda dalam mengakhiri hari terakhir kampanye tersebut.


Ada pasangan calon yang menyempatkan diri untuk hadir dalam aksi 112 di Masjid Istiqlal. Ada juga yang menggelar perpisahan dengan para relawan. Namun ketiga pasangan calon sama-sama menggelar panggung sebagai rangkaian terakhir kampanyenya.



Baca : Masa Tenang Pilkada DKI, Bawaslu Copoti Spanduk Kampanye

Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni
Sebelum melakukan kampanye akbar di Gelanggar Olahraga Soemantri Brojonegoro, pasangan nomor urut 1 ini sempat menghadiri aksi 112 yang diselenggarakan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Agus dan Sylvi ikut salat shubuh berjamaah dan dzikir bersama para ulama dan ribuan umat Islam lainnya.
Dalam kampanye akbar yang dimeriahkan sejumlah artis ibu kota seperti Cita Citata, Firzha dan Wali Band, Agus mengajak warga Jakarta untuk tidak golput. "Jangan sampai golput dan jangan sampai salah pilih, karena kalau salah pilih sengsaranya 5 tahun, sampai 7 turunan," ujar Agus. Agus-Sylvi juga ikut bernyanyi dan bergoyang bersama para musisi yang hadir dan ratusan pendukungnya. Kampanye ini juga ikut dihadiri oleh Susilo Bambang Yudhoyono.

Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat
Pasangan nomor urut 2 ini menggelar kegiatan bertajuk #Te2imakasihPendukungBadja di Hotel Pullman. Acara ini merupakan acara perpisahan dari para pendukung dan tim sukses Ahok-Djarot. Dalam kesempatan itu, Ahok sempat menampilkan aksinya ber-stand up comedy.
Usai acara itu, Ahok dan Djarot menghadiri penyerahan nota pertanggungjawaban dari Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono. Pasangan calon inkumben ini kembali menjabat sebagai gubernur dan wakil gubernur setelah masa cuti kampanye keduanya habis.
Ahok dan Djarot kemudian menghadiri pesta rakyat di JI Expo Kemayoran bersama ratusan pendukungnya. Keduanya menyampaikan terima kasih dan meminta restu untuk kembali memimpin ibu kota. Kampanye ini sempat diisi aksi flash mob.

Anies Baswedan-Sandiaga Uno
Seperti Agus-Sylvi, pasangan calon nomor urut 3 ini juga menyempatkan diri hadir dalam aksi 112. Anies dan Sandi ikut salat shubuh berjamaah dan ceramah. Keduanya menolak jika kedatangannya ini dikaitkan dengan politik.
Setelah kegiatan itu, keduanya menggelar kampanye terakhir dengan Ketua Partai Idaman Rhoma Irama di Rawajati, Jakarta Selatan. Mereka menggelar panggung rakyat yang diisi penyampaian program dan menyanyi bersama para pendukungnya.
Selanjutnya, Anies-Sandi menggelar pertemuan di posko pemenangan Melawai. Pada kesempatan itu, pasangan ini merilis pengeluaran dana kampanye selama mengikuti pilkada DKI Jakarta. Dalam catatan timnya, Anies-Sandi menghabiskan Rp 64,7 miliar dengan pemasukan Rp 65,3 miliar. "Kami lakukan ini untuk mengirim pesan, bahwa good government itu harus dibuktikan, bukan pada satu dua kasus saja," kata Anies.

Setelah masa kampanye usai, kini tahapan pilkada DKI memasuki masa tenang mulai dari 12-14 Februari 2017. Semua pasangan calon dan simpatisan dilarang untuk melakukan segala aktivitas kampanye lagi sampai hari pemilihan pada 15 Februari 2017.

FRISKI RIANA | AVIT HIDAYAT | REZKY ALVIONITASARI

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya