Blusukan, Djarot Sindir Program Agus dan Anies

Reporter

Senin, 30 Januari 2017 18:46 WIB

Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mendatangi lokasi kebakaran di Pasar Senen, Jakarta Pusat, 19 Januari 2017. TEMPO/Larissa

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, menyindir program pasangan calon gubernur nomor satu, saat berkampanye di Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, Senin, 30 Januari 2017. Program yang dimaksud adalah pemberian dana untuk setiap rukun warga (RW) senilai Rp 1 miliar.

"Ibu Bapak percaya enggak janji dengan pasangan calon nomor satu, misalnya," kata Djarot. masyarakat setempat pun menjawab bahwa mereka tidak percaya dengan program pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni tersebut.

Baca : Di Depan Djarot, Pria ini Teriak 'Hidup Anies!'

Djarot mengatakan, jika program tersebut diterapkan akan berbahaya. Sebab, pertanggungjawabannya harus jelas dan ada kemungkinan terjadi perebutan dana antarpengurus RT dalam satu RW. "Jangan-jangan menimbulkan korupsi baru. Masuk penjara. Bahaya," ujarnya.

Selain itu, Djarot juga menilai program pasangan calon nomor satu yang membangun tanpa penggusuran juga tidak masuk akal. "Normalisasi kali tidak bisa dilakukan tanpa memindahkan rumah-rumah di pinggir kali," kata dia.

Lantas, dia pun menyinggung ucapan lawannya mengenai kampung apung. Djarot mengaku bingung, teknologi apa untuk membuat pemukiman terapung.

Djarot bukan hanya menyindir program Agus-Sylvi. Pasangan calon nomor urut 2 ini menyindir juga pasangan calon Anies Baswedan-Sandiaga Uno tentang program perumahan murah dengan DP (down payment) nol persen yang baru dia dengar. Ia juga menilai ucapan lawannya yang mempersoalkan kondisi kawasan Sunda Kelapa tanpa pantai dan pohon kelapa. "Itu sama saja seperti keinginan mengembalikan sawah-sawah di kawasan Sawah Besar," ujarnya.

Meski begitu, Djarot mengaku sudah memiliki solusi mengenai minimnya pantai gratis untuk warga Jakarta. "Ancol kami perluas yang bagus. Kemudian masuk Ancol, saya sudah bilang sama Jaya Ancol kalau masuk tidak bayar. Biar cuma kena bayar parkir," kata dia.

Djarot mengatakan, semua pasangan calon boleh saja menawarkan program. Namun jangan sampai menghalalkan segala cara untuk memenangkan pilkada. Apalagi nantinya masyarakat juga bisa menilai. "Cuma membius dan kasih janji palsu. Enggak apa-apa enggak pilih kami. Tapi kami katakan yang benar. Urusan kepilih itu Allah SWT. Daripada berbohong demi memenangkan pilkada," ujarnya.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

12 jam lalu

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

DPP PDIP melepas pelari pembawa obor perjuangan yang bersumber dari api abadi Mrapen, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah untuk Rakernas PDIP.

Baca Selengkapnya

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

18 jam lalu

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

Ali Ngabalin mengatakan Presiden Jokowi disibukkan dengan seabrek jadwal.

Baca Selengkapnya

Ngabalin Tak Terima PDIP Sebut Jokowi Menyibukkan Diri: Jangan Gitu Ngomongnya

1 hari lalu

Ngabalin Tak Terima PDIP Sebut Jokowi Menyibukkan Diri: Jangan Gitu Ngomongnya

Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden Ali Ngabalin keberatan jika Jokowi disebut menyibukkan diri oleh PDIP.

Baca Selengkapnya

PDIP Akan Gunakan Api Abadi Mrapen Saat Acara Pembukaan Rakernas, Apa Maknanya?

1 hari lalu

PDIP Akan Gunakan Api Abadi Mrapen Saat Acara Pembukaan Rakernas, Apa Maknanya?

PDIP akan menggunakan Api Abadi Mrapen dari Grobogan, Jawa Tengah, saat acara pembukaan dan menempatkanya selama Rakernas.

Baca Selengkapnya

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

1 hari lalu

Tak Undang Jokowi, PDIP Bakal Tentukan Sikap Politiknya di Rakernas V

PDIP tidak mengundang Jokowi dalam acara Rakernas V di Jakarta. Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan PDIP juga bakal menentukan sikap politiknya.

Baca Selengkapnya

Rakernas PDIP Digelar 24-26 Mei 2024, Utut Adianto: Fokus Tentukan Sikap Politik ke Depan

1 hari lalu

Rakernas PDIP Digelar 24-26 Mei 2024, Utut Adianto: Fokus Tentukan Sikap Politik ke Depan

PDIP akan lakukan Rakernas V di kawasan Ancol, Jakarta pada 24-26 Mei 2024. Apa persiapan dan yang akan dibahas dalam Rakernas PDIP itu?

Baca Selengkapnya

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

1 hari lalu

Misteri 2 Nama Calon Gubernur di Pilkada Jakarta dari PDIP

Eriko PDIP mengungkap masih ada 2 nama lain yang masuk bursa calon gubernur di Pilkada Jakarta 2024. Siapa mereka?

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

1 hari lalu

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Djarot PDIP Sebut RUU MK Sisi Gelap Kekuasaan

2 hari lalu

Djarot PDIP Sebut RUU MK Sisi Gelap Kekuasaan

Politikus PDIP Djarot Saiful Hidayat mengungkapkan kekhawatirannya soal RUU MK yang telah disahkan di tingkat 1 dan selangkah lagi disahkan jadi UU.

Baca Selengkapnya

PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas

2 hari lalu

PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas

PDIP tidak mengundang Presiden Jokowi dalam acara Rakernas IV. Djarot Saiful Hidayat mengungkap alasannya.

Baca Selengkapnya