Hadiri Acara PPP, Ahok: Pejabat Publik Harus Santun

Reporter

Minggu, 29 Januari 2017 14:45 WIB

Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyapa warga dan pedagang saat mengunjungi acara Bersyukur Jakarta di lapangan Blok S, Jakarta, 20 Januari 2017. Acara ini diselenggarakan DPD Golkar DKI Jakarta. ANTARA/Muhammad Adimaja

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, menghadiri acara Pembekalan Penggerak Militan Wanita Ka'bah Partai Persatuan Pembangunan di Masjid Al Huda, Menteng, Jakarta Pusat, Ahad, 29 Januari 2017. Ahok yang datang mengenakan baju batik memberikan sambutan dalam acara tersebut.

Dalam sambutannya, Ahok menyampaikan harapannya untuk bisa mengubah kebiasaannya berkata kasar selama ini. Ia mengakui kebiasaan kerasnya itu tidak baik, apalagi ia kini menjadi pejabat publik.

Baca: Enam Lembaga Rilis Hasil Survei Pilkada, Ahok Unggul

"Banyak yang bilang Ahok mulutnya comberan, kasar. Lalu pasti ada saja ibu-ibu yang bilang, biarin comberan biarin kasar yang penting jujur," kata Ahok saat bicara di atas panggung, Ahad.

Meskipun banyak yang membelanya, menurut Ahok, hal itu tetap salah. Sebab, seharusnya pejabat publik juga harus bersikap santun selain harus jujur dan adil. "Itu salah juga. Namanya pejabat publik, gubernur mestinya jujur, adil, dipercaya tapi juga mesti santun," kata dia.

Ahok pun menjelaskan arti namanya yang diberikan oleh teman ayahnya. "Itu dari nama Jawa yang dikasih teman ayah saya," kata dia.

Menurut dia, nama itu berarti agar dia mampu untuk memberikan harapan bagi banyak orang. "Harapannya saya membawa berkah dan menerangi banyak orang. Akhirnya hari ini saya kerja buat semua orang," ujarnya.

Selanjutnya, Ahok mengingatkan agar warga Jakarta menggunakan hak pilihnya pada 15 Februari 2017. "Saya lupa, bulan purnama itu setiap tanggal 15 kan," kata dia. Ahok merujuk pada namanya 'Purnama' yang dia harapkan bisa 'menerangi' dalam pemilihan mendatang.

INGE KLARA SAFITRI

Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

15 jam lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

18 jam lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

3 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

4 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

7 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

9 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

38 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

38 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan

43 hari lalu

Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan

Hakim juga menjatuhkan pidana denda kepada seluruh terdakwa PPLN Kuala Lumpur itu masing-masing sebesar Rp 5 juta.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

53 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya