Debat Pilkada DKI, Polisi Gunakan Strategi Pengamanan Ini  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Jumat, 27 Januari 2017 17:55 WIB

Acara debat Pilkada DKI selesai, penjagaan kembali bersiaga di sekitar Bidakara, 13 Januari 2017. TEMPO/Maria Fransica (magang)

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Mochammad Iriawan mengatakan, meskipun ada penambahan durasi dalam debat kandidat kepala daerah DKI Jakarta kedua yang diadakan Komisi Pemilihan Umum DKI, pengamanan yang dilakukan masih sama dengan debat sebelumnya. Debat kandidat kali ini kembali diadakan di Aula Birawa, Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.

"Pola yang kami lakukan sama, meskipun ada penambahan waktu. Pengamanan seperti biasa, ada beberapa ring, ring 1, 2, 3, dan 4," ucap Iriawan saat ditemui di lokasi debat, Jumat, 27 Januari 2017.

Iriawan berujar, setidaknya 2.600 personel dikerahkan untuk pengamanan debat kandidat kali ini. Ia juga menjamin pihaknya sudah mengontrol keamanan serta memastikan anak buahnya telah bekerja dan siap siaga sesuai dengan prosedur.

Baca: Debat Pilkada DKI, Kubu Ahok Tak Khawatir dengan Tina Talisa

Untuk di area dalam debat kandidat, Iriawan menuturkan pendukung dari masing-masing pasangan calon akan dipisahkan sesuai dengan nomor urut. Kepolisian juga mengerahkan polisi wanita di area dalam.

"Termasuk (pengamanan) di luar. Untuk massa yang akan datang untuk memberikan dukungan, kami sudah melakukan pembagian pembatas-pembatas," ucap Iriawan.

Baca: Debat Kedua Pilkada DKI, Sandi Janji Tak Akan Cemberut Lagi

Sementara itu, untuk lalu lintas, Iriawan mengatakan pengamanan dilakukan secara situasional. "Kalau kemacetan terjadi, kami akan lakukan rekayasa lalu lintas. Kami lihat perkembangan arus yang ada yang masuk ke sini," ujar Iriawan.

LARISSA HUDA





Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya