Musikus Ini Hadiahi Basuki Lagu Gara-gara Ahok-Djarot

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 25 Januari 2017 14:34 WIB

Ratusan pendukung Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berjubel di Rumah Lembang menyanyikan lagu Gara-gara Ahok pada Rabu, 25 Januari 2017. Tempo/Avit Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Pencipta lagu legendaris Burung Camar, Aryono Huboyo Djati menciptakan lagu khusus untuk Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Lagu berjudul Gara-gara Ahok-Djarot diciptakan oleh Aryono sebagai bentuk kegelisahannya atas berbagai macam isu yang menerpa pasangan Ahok dan Djarot Saiful Hidayat.

"Lagu ini berjenis musik dangdut kreatif yang mudah didendangkan oleh seluruh lapisan masyarakat," ujar Aryono di Rumah Lembang pada Rabu, 25 Januari 2017. Kata dia, lagu itu nantinya akan dinyanyikan oleh musisi nasional mulai dari Tompi, Iwa K, Lala Karmela, dan Bertha feat Profesor Tjut Deviana Daudsjah sebagai pianis.

Menurut dia, pemilihan genre dangdut karena dianggap paling banyak disukai masyarakat Indonesia. Nanti lagu tersebut juga diiringi permainan alat musik khas Betawi, Tanjidor.

Dia juga menjelaskan latar belakang menciptakan lagu Gara-gara Ahok-Djarot. Kata dia, lagu itu diciptakan secara spontan karena geregetan dengan maraknya isu hoax, demonstrasi, dan lain sebagainya yang menyudutkan Ahok-Djarot. Dia juga menyoroti kasus seorang fotografer yang dipukul pada demonstrasi 4 November 2016.

Kata dia, pemilihan kepala daerah di Jakarta merupakan pilkada yang paling seru. Semua pemberitaan didominasi pasangan Ahok-Djarot dengan segala pro-kontranya. "Pilkada Jakarta kali ini memang unik, banyak sekali upaya penggagalan beliau untuk maju kembali."

Namun saat ini telah ada banyak muncul berbagai gerakan menjaga NKRI dan Pancasila. "Jadi bener kan, semuanya gara-gara Ahok-Djarot, tapi tentu saja dengan arti positif," ucap dia.


Berikut lirik lagu Gara-gara Ahok-Djarot ciptaan Aryono Huboyo Djati:

Komat-kamit di Jakarta
Hidup udah sumpek
Mau napas sudah susah tiap hari

Kocar-kacir di Jakarta
Pungli merajalela
Apa-apa dari dulu diduitin

Masalah kota bejibun
Koruptor merajalela
Dia rampok uang rakyat
Makin miskin tambah suram

Reff:
Gara-gara Ahok Djarot
Mondar-mandir sana-sini
Semua dirapihin (diberesin)
Biar kota jadi nyaman
Buktinya ada jangan pake nanya

Gara-gara Ahok-Djarot
Koruptor diubek-ubek
Semua diberesin
Harkat kita dinaikin
Nasib kita pasti lebih baik

Ending:
Nasib kita pasti lebih baik
Jangan ragu pilih Ahok-Djarot
Jangan lupa coblos nomor dua

AVIT HIDAYAT

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya