Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno bersama rombongan meninjau proses percetakan kertas Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di percetakan PT Adi Perkasa, Makassar, Sulawesi Selatan, 9 Januari 2016. KPU DKI Jakarta mulai melakukan pencetakan kertas suara di percetakan PT Abdi Perkasa Makassar selaku pemenang tender. Iqbal Lubis
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta Sumarno mengatakan proses cetak kartu suara untuk pemilihan kepala daerah DKI Jakarta yang dilakukan di Makassar telah selesai. "Sekarang sedang diantar menggunakan kapal menuju Jakarta," ucap Sumarno kepada Tempo pada Selasa, 17 Januari 2017.
Sumarno berujar, jumlah kartu suara yang dicetak KPU DKI Jakarta mencapai 7,2 juta kertas suara. Jumlah itu nantinya akan didistribusikan ke seluruh DKI Jakarta. "Sudah dikirim lewat kapal laut. Beratnya berton-ton," tuturnya.
Namun dia tak menjelaskan secara rinci berapa kontainer yang diperlukan untuk memuat kartu suara sebanyak itu. Proses pengiriman dari Makassar ke Jakarta juga dikawal Kepolisian Daerah Metro Jaya.
Targetnya, kartu suara akan tiba di Jakarta pada 22 Januari mendatang. Sumarno memastikan, jika telah sampai di pelabuhan, kartu suara akan dikirim ke kota. Setelah itu, KPU DKI Jakarta akan mendistribusikan ke semua wilayah di DKI.
"Kendala distribusi hanya soal macet saja," ucap Sumarno. Dia juga telah meminta kepolisian membantu proses distribusi agar berjalan lancar. Targetnya, sebelum pelaksanaan pilkada, surat suara telah terkirim ke masing-masing tempat pemungutan suara (TPS)
Menurut Sumarno, total TPS di Jakarta mencapai 13.023. Jumlah itu termasuk di Kepulauan Seribu. Nanti proses pengiriman ke Kepulauan Seribu akan menggunakan kapal khusus. "Nanti pihak dari Kepulauan Seribu akan menyewa kapal."