TEMPO.CO, Jakarta - Debat perdana calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pada Jumat malam, 13 Januari 2017 mengambil tema pembangunan sosial ekonomi untuk Jakarta. Debat diselenggarakan di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan.

"Kami bagi menjadi beberapa subtema yaitu sosial ekonominya sendiri, transportasi dan lingkungan, lalu berbicara tentang pendidikan serta permukiman," kata Komisioner KPU DKI Jakarta Betty Epsilon Idroos.

Baca juga:

Debat Pilkada DKI: Begini Panggung Agus, Ahok dan Anies
Debat Pilkada DKI: Jualan Program Agus, Ahok dan Anies

Betty menjelaskan KPU telah siap menyelenggarakan debat yang pertama dari tiga kali debat itu. Mereka telah melakukan sejumlah pertemuan dengan beberapa pihak untuk menyukseskan debat.

Antara lain dengan tim kampanye pasangan calon (paslon), kepolisian, panelis, hingga media massa.

"Kami kemarin rapat dengan pihak media. Untuk finalisasi secara teknis debat sudah kami buat rundown-nya. Rundown ala televisi nanti mereka sesuaikan dengan apa yang sudah kita rencanakan,"ujarnya.

Sebelumnya, Betty mengatakan debat perdana ini akan dijadwalkan berlangsung selama 120 menit dan diisi dengan enam sesi. Dari 120 menit itu, KPU DKI memberi waktu 90 menit untuk debat dan sisanya 30 menit digunkan untuk komersial break atau iklan.

Simak juga:

Disebut 'Gubernur Tukang Gusur', Ini Jawaban Ahok
Hadapi Debat, Sandiaga Baca Doa Nabi Musa
Blusukan di Rusun TKBM, Agus Yudhoyono: Saya Speechless...

Debat akan dimulai pada pukul 20.00 hingga 22.00 WIB. Para paslon pun diperbolehkan untuk membawa pendukungnya maksimal 100 orang.

Debat terbuka akan disiarkan langsung oleh beberapa stasiun televisi. Untuk debat pertama, penayangan dilakukan oleh TV One, Net TV, dan Jawa Pos TV.

Kemudian, debat kedua akan disiarkan oleh Metro TV, MNC Group, dan TVRI. Debat terakhir akan disiarkan oleh Kompas TV, Trans Group, dan Jak TV.
GRANDY AJI | UWD